“ PRIA SIAP NIKAH TAPI WAS2 KARENA BANYAK WANITA DI OPERASI PLASTIK KECANTIKAN, DSB “

DISKUSI DHARMA FACEBOOK.

Diskusi Dharma; Tanya: Bhante, saya (L) siap nikah tapi was2 calon diopersi plastik (silikon) karena banyak wanita ASPAL, contoh Inong M yang dioperasi SSB (Susu Besar) juga DP operasi K (Kewntaan), jadi gimana cara beritahu dia ajak periksa ke dokter, mohon di bahas teman2 kasih masukan.Teman2 tolong kasih koment yang benar dan berguna, sadhu.

Teman2 trims atas dedikasi dan komennya yang berguna.

1. kalo ga percaya yah ga usah nikah dong, gitu aja kok rheeffoott.... ,jaman skrg wanita operasi kan udh biasa ,kalo mw yg murni banget mungkin mesti pesen dulu wanitanya dr bayi trus calon suami yg rawat sendiri , pd dasarnya kalo cinta yah jangan banyak pikir yg rumit terima aja apa adanya ,penjajakan dulu 10 th kalo mw biar yakin ga d bohongi.


2. Namo Buddhaya, Malam Bhante. Seharusnya kalau wajah yang dioperasi tetap bisa terlihat terutama hidung n dagu, tapi kalau sudah bagian dalam tentunya harus ijin sama yang berwenang wkwk. Kalau saran saya sih yang lebih diperhatikan sebaiknya karakter n penyakit bila ada.

Apakah ada gangguan jiwa, introvet,perfeksionis? N juga penyakit berat lainnya seperti hepatitis, malah bisa saja AIDS. Dari semuanya ujung ujungnya balik lagi ke KARMA kita masing masing. Terima Kasih Bhante untuk kesempatan yang diberikan. Mohon maaf jika ada kata kata yang tidak berkenan.


3. Namo buddhaya .. Aku mau kasih komentar sedikit mungkin bisa bermanfaat.. Cinta yang tulus adalah cinta yang menerima apa ada nya.. Bukan apa adanya.d dalam hal ini keyakinan lah yang bermain.. Kalou udah yakin yha harus menerima apa ada nya.


4. malam bhante, klo menurut sy klo memang dia mau menerima apa adanya tdk perlu di cek kedokter lagi ckp bertanya kpd calon psngannya saja dia pernah melakukan operasi ato tdk, dan klo memang harus diperiksa jg dikomunikasikan aja dg pasangannya secara baik-2. Tq.


5. Namo Buddhaya Bhante, pada waktu pacaran seharusnya kedua belah pihak sudah saling mengenal lebih dekat barulah dilanjutkan ke jenjang pernikahan, sebelumnya seharusnya juga sudah menjalin kepercayaan. Kalau masih ada pandangan was2 seperti diatas itu artinya bertindak dalam keraguan,

akibatnya bisa merusak masa depan. Kadang2 kita sebagai lelaki secara tidak langsung juga menginginkan kesempurnaan, hingga pasangan kita boleh jadi karna takut kehilangan maka menghalalkan segala cara agar terlihat perfect di mata kita, idaman hatinya.


6. Namo buddhaya bhante hanya dgn kejujuran dan kepercayaan dri awal hingga telah berkeluarga. Wanita adalah makhluk yg lemah, selalu dihina, selalu dicerca, selalu disudutkan... kembali pd sebuah karma... sangatlah disayangkan jika dijaman skg ini msh ada pemikiran2 seperti itu...

Jika smp adapun seorang laki2 kecewa krn pasangan hidupnya tdk seperti apa yg dia harapkan walaupun sudah berpacaran belasan tahun... kita hanya bisa menyadari dua kata yaitu : "KARMA" & "JODOH KARMA"...Itulah karmamu dan jodoh karmamu dgn pasanganmu... jadi terimalah dia apa adanya... Lalu apakah seorang dari laki2 pernah berpikir akan kekurangan dari dirinya yg selalu disembunyikan dr pasangannya ?


7. Kalau dia benar2 serius mau menikah, pasti dia mau diperiksa..Bila tidak itu tanda tanya(?) Gitu aja repot..
Hehehe...


8. wkkkkkk kkkkkk emang btul tuh kl msh ragu jgn nikah lagian ortu emang bs terima bs, bs pingsan tau kn kasian.


9. sama kayak kalama sutta. datang,kenal,selidikin terlebih dahulu baru.


10. Segala bentukan maupun bukan bentukan adalah bukan diri adanya (anatta)...bersifat tidak kekal hanya sementara...begitu pula pd tubuh ini...trima ksh bhante...slmt mlm...anumodana.


Teman2 trims atas dedikasi dan komennya yang berguna. Karma baik ini kita limpahkan kepada para Guru Dharma, para Leluhur d Ortu yg msh hidup atau yg sdh meninggal dan semua makhluk yang telah meninggal semoga mereka dapat menerimanya dan ikut berbahagia, sadhu.
Sabbe satta bhawantu sukhitatta.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia.
Penyusun. Ven. Sudhammacaro.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

" NAMA-NAMA BUDDHIS "

“大悲咒 | Ta Pei Cou (Mahakaruna Dharani) & UM-MANI-PAD-ME-HUM”

“ Fangshen cara membayar Hutang Karma Buruk dengan cepat dan Instan “