“Bagaimana menilai Aliran Maitreya di Indon”

DISKUSI DHARMA FACEBOOK.


Diskusi: Tanya; saya mau bertanya bhante. Apakah aliran Maitreya itu bagus? dialiran ini kita dijanjikan masuk surga setelah kita meninggal, dan kita di ajarkan mengucapkan 5 kata yang tidak boleh kita beritahu kepada siapa pun. Suami tidak begitu suka saya ke Maitreya sembahyang, tapi juga tidak menentang. Kalau menurut saya pribadi, semua agama itu bagus. Karena semuanya mengajarkan kepada kita kebaikkan. Sekarang Saya suka ke vihara liamkeng dan ke Maitreya juga. Apa boleh saya berbuat begitu, dua-duanya saya jalani? Mohon petunjuk dari Bhante.Temn2 tolong kasih komen yang benar dan berguna, sadhu.



Jawab: ‘Maitreya’ itu adalah nama Buddha yang akan datang, yang telah disebutkan oleh Buddha Gotama; bahwa dimasa depan setelah Aku (Buddha Gotama) wafat, dan ajaran-Ku tidak ada yang melestarikan. Maka akan muncul Buddha bernama ‘Maitreya’ yang ajaran-Nya sama seperti apa yang Aku (Buddha Gotama) ajarkan.

Bila kita (umat Buddha Gotama) mau memegang sabda (pesan) Buddha Gotama, maka kita harus mau menyelidiki (Ehipasiko) apa yang diajarkan oleh Aliran Maitreya itu. Apakah didalam Aliran Maitreya itu sesuai dan sama seperti ajaran Buddha Gotama?
Kalau ternyata tidak sama, lebih baik kita tinggalkan, cara ini seperti yang sering disebut; datang, lihat dan buktikan (ehipasiko).
Dibawah teman-teman ada yang tahu sejarahnya Aliran Maitreya, awalnya dari mana.

Di zaman yang sudah “Rumit dan Kacau Balau” ini segala bentuk ‘Trik, Taktik, Sulap, dan Manipulasi’ akan muncul di semua ;Lini Kehidupan’ dengan caranya masing-masing. Semua Trik, Sulap, dan Manipulasi itu timbul karena manusia maunya serba ‘Instan’ yang didasarai oleh Ego manusia itu sendiri.

Aliran Maitreya bisa muncul dan berkembang, karena adanya orang yang cenderung suka yang Instan. Ego manusia itu amat dahsyat dan luar biasa, sebab dia dapat berubah bentuk beraneka ragam yang tidak pernah bisa diketahui oleh di empunya.

Ego (Aku) ialah bentuk halus dari Kebodohan atau Kegelapan Batin (Moha-Awijja).
Artinya, manusia itu kalau sudah dikelabui oleh Ego (Aku, Moha, Awijja), maka manusia berubah bentuk menjadi “MONSTER” yang sangat berbahaya terhadap orang lain bahkan bagi dirinya sendiri karena tak disadari.

Peran Ego dalam diri manusia ini bisa berbentuk ‘Kesombongan, Gengsi, Pandangan Sesat atau Pengertian yang salah/keliru, dan ini amat berbahaya. Sebab dia akan bertindak menghalalkan segala caranya sendiri, tak peduli hukum karma, dsb.

Andaikata Maitreya mau disebut agama harusnya ada ‘Buku Ajaran Maitreya’, sebagai syarat boleh disebut agama di Indon dan di dunia. Andai tidak ada dan tidak memenuhi syarat atau standar, kita sebagai umat Buddha Gotama lebih baik ke wihara yang sudah jelas ajaran Nya dan bukunya Tipitaka (Tripitaka).
Aliran Maitreya bisa berkembang dan maju karena ada penganutnya, mirip dengan Aliran Ahmadiyah (Islam), Katolik, Protestan, Bethel, Pantekosta, Bethani, dsb (Kristiani).

Ajaran Buddha Gotama saat ini terpecah berbagai Aliran seperti; Master Lu Shen Yen, Master Ching Hai, Nichiren, Maitreya, dan kelak akan ada lagi yang baru, tunggu saja.

Faktanya ajaran Buddha Gotama yang ada di Indon saja yang skalanya kecil; sudah terbentuk Organisasi yang menggunakan nama “SANGGHA”. Yaitu; Sanggha Therawada Indonesia, Sanggha Agung Indonesia, Sanggha Mahayana Indonesia. Sanggha Therawada Thailand. Kelak akan menyusul Sanggha Therawada Myanmar, Sanggha Therawada Srilanka, Sanggha Therawada India. Belum lagi Organisasi Umatnya yang banyak sekali, dari Mahasiswa, Dewasa dan Orangtuanya, disini tidak perlu ditulis.

Padahl Buddha Gotama sudah membentuk Sanggha.

Kelak akan menyusul Sanggha Therawada Myanmar, Sanggha Therawada Srilanka, Sanggha Therawada India. Belum lagi Organisasi Umatnya yang banyak sekali, dari Mahasiswa, Dewasa dan Orangtuanya, disini tidak perlu ditulis.Hingga membuat umat jadi bingung dan pusiiiiiiiiiiiing! Mau cari ketenangan malah tambah pusiiiiiiiing.

Apalagi para bhante dari luar negeri kalau tahu sikon di Indon, mereka mengernyitkan dahinya, hingga tidak bisa berkata apapun.

Bhante kadang sedih dan malu menyaksikan hal seperti ini, maka itu bhante memutuskan keluar dan tidak ikut dalam Organisasi Sanggha di Indon. Semoga umat yang mau ditahbiskan jadi bhikkhu jangan sampai terjebak lagi dalam Organisasi Sanggha di Indon.


Teman-teman terimakasih atas dedikasi dan komentarnya.


1.Mengapa hrs sumbang5ribu utk spy bisa dibaptis msk tao?mengapa pengurus wiharanya adlh seorang bandar togel dan mengapa panditanya uda tau anaknya dr bandar togel itu gabener bilang keortu aku bagus hingga aku nikah dngnya dan hidup bagai dineraka krn ada yg gaberes dng otaknya,tiap kl banting2brg dan trakhir membawa pisau sampai aku kabur meninggalkannya,sampai betapa sedihnya papaku.Papa yg dulu ceria melihat hidup aku sperti itu sampai skarang sdh lewat 6th,ia masih tdk pernah tersenyum.


2. @Henny, turut bersimpati atas penderitaan yg menimpa anda, kalau anda merasa tertipu laporkan si panditanya kepolisi, dia pasti menerima uang sehingga berani menipu seperti itu.


3. sangat disayangkan ajaran2 Sang buddha dalam kepercayaan maitreya banyak yg diplesetkan, dan yg cukup fatal adalah mereka mengganti 3 perlindungan Tri Ratna menjadi versi mereka sendiri, sementara Sangha yg merupakan bagian tak terpisahkan dari 3 perlindungan itu mereka hilangkan, mereka anggap tidak penting dan mereka gantikan posisinya dengan pandita, penjamin, dan pengajak. Dan masih cukup banyak kesalahan2 lainnya yg kalau dituliskan satu persatu akan menghabiskan banyak paragraf (dan yg sungguh dilematis mengungkapkkan ketidakbenaran dan kekeliruan doktrin mereka justru akan dicap kejam dan tidak punya toleransi), namun Kesalahan yg paling fatal dan sangat fatal adalah mereka menganggap Buddha adalah utusan Tuhan (Lao MU).


4. Namo Buddhaya Bhante, Komen ini ditujukan kpd teman yg bertanya kepada Bhante ya. Yg jelas, meski Samma Sang Buddha telah memberitau kita ttg adanya buddha yg akan datang yaitu Maitreya, tp beliau tdk pernah memberi garansi kl kita menyembah buddha Maitreya (yg bentuknya pun kita blm tau spt apa) kita akan memegang paspor utk masuk surga. Toh nantinya, buddha Maitreya tetap akan mengajarkan Pattica Samupada dan 4 Kesunyataan Mulia,persis spt yg diajarkan Buddha Gautama. Ada garansinya gak? ADA, yaitu : berbuat baik akan menghasilkan pahala yg baik, berbuat jahat akan menuai penderitaan utk diri sendiri. Itulah garansinya. Bukan surga ataupun dgn 5 kata rahasia yg kononnya bs membebaskan kita dr mara bahaya. Jika karma buruk sdh mateng, mau 100 kata rahasia jg tdk akan menolong, KECUALI kl kita banyak2 berbuat baik, karma buruknya akan menjadi ringan. Spt kata Samma Sang Buddha,' Tuanglah air (karma baik) sebanyak2nya ke dalam tempayan yg berisi garam(karma buruk), niscaya rasa asinnya akan berkurang.'
Kita beruntung terlahir menjadi manusia, jadi janganlah hidup ini dijalani dgn hal2 yg menyesatkan kita. Belajarlah sebanyak mungkin dr sumber yg ada. Jika Anda mengaku beragama Buddha, bacalah buku2 Dhamma sebanyak2nya, belajarlah langsung ke sumbernya, yaitu Samma Sang Buddha Gautama yg telah mencapai Penerangan Sempurna. Bukan kepada aliran yg mengutip dari sana sini pedoman hidup yg jelas2 tdk mengenal Buddha Dhamma.
Semoga komen ini bermanfaat dan membuka wawasan yg salah tentang Buddha Maitreya. Sadhu sadhu sadhu.


5. Ajaran maireya bukan Buddhism, jelas2 ajarannya berbeda. Sy dl disana. Setelah sy mengenal Dhamma mereka kembali menarik2 sy. Tp semua sudah sangat gak masuk akal buat sy.hehehe. Prihatin aja mereka pake nama maireya, seolah2 buddha.


6. Sejarah I Kuan Tao menunjuk ke sesepuh ke-17 Lu Chong I 路中一 sebagai jelmaan Buddha Maitreya, merupakan awal Zaman Pancaran Putih (zaman terakhir) di tahun 1905. Persyaratan kelahiran Maiterya setelah Vinaya ke- Bhikkhu -an sudah tidak dipatuhi dan telah musnah.dan berat. Pikirkan sendiri apakah di Nusantara ini apakah semua Bhikkhu sudah tidak mematuhi Vinaya. Kalau adapun pada saat seorang Bhikkhu melakukan pelanggar dan hidupnya yang tidak sesuai lagi dengan Vinaya.
Walaupun tetap memakai jubah kuning, ke- Bhikkhu -annya tinggal dengan sendiri.
Sekarang berpikirnya menjadi lebih mudah kalau sudah tahu akan hal diatas.
Kalau kita sakit mengalami Penderitaan [Dukha]
Kita mencari pengobatan yang dokter sudah lahir [ Buddha Gotama] dan Dhamma pengobatannya sudah ada. Atau mencari dokter yang BELUM lahir.
Kalau saja dokternya belum lahir bukunya siapa pengarangnya bukunya.
Kalau hanya resepnya ambil disana ambil disini.[kumpulan comot-disana sini]
Konsistensinya dimana.? Pasti akan terjadi konflik.
Ancaman disamber petir saja itu sudah bentuk konflik didalam pikiran.
Kalau janji surga setelah meninggal artinya pendirinya sudah Pulang Pergi ke Surga dimana. dalam mimpi. Bagi yang sudah praktek melangkah dikeheningan pasti tahu.
Apa yang disebut alam Nibhana yang bernuansa kedamaian dan rasa kebebasan.
Tidak perlu menunggu/atau janji-janji setelah meniggal.
Pustaka tulisan dikutib dari Bhante Uttamo Mahatera.


7. Namo Buddhaya pak Thio dan pak Sigung.....benar sekali apa yg bapak2 nuliskan.....klo I TUAN TAU berdiri sendiri is ok.....1 hal lagi ada buku yg sangat aneh...skrng ada pada saya....menceritakan tentang sang Buddha waktu men capai pencerahan dan saat sang Buddha ingin menyebar Dharma....Buddha tdk menyebarkan ajaran yang sebenar kepada 5 petapa ada jalan instant yang di ajarkan secara rahasia kepada seseorang yg dianggap generasi pertama....dari generasi pertama juga di ajarkan secara rahasia kepda generasi seterusnya...sampai suatu hari yg di tentukan baru boleh di umumkan itu lah menurut mrk I Tuan tau.....
Saya sgt heran kenapa ada sprt itu......jelas2 suatu kebohongan saya jadi teringat ama Nancy wong....
saudara Su Ming dan Benny huan >>> jgn sama kan Mahayanan, Theravada, vajrayana dgn I Kuan Tau [ lau mu ].......k 3 tradisi Buddhist [ Mahayana, Theravada dan vajrayana ] memiliki dasar ajaran yg sama, sementara Lau mu sangat berbeda.... Su Ming dari mana saudara tau bahwa Bodhisatta Maitrya uda menjadi Buddha....? klo uda menjadi Buddha kok kita semua umat Buddha gak di kasi tau....? kok hanya umat Lau Mu yang tau.....bkn kah yg memperkenalkan Bodhisatta Maitrya adalah sang Buddha gaotama....kita anak tiri donk klo gitu....?



‎8. @ Henny : cie itu sejarah i kuan tao gua dapat dari web wikipedia, bisa langsung di search di internet (Agama di taiwan, nah di sana muncul semua dech). Cie bisa langsung pelajari, agama i kuan tau itu seperti apa dan sejarahnya gimana sampai bisa masuk indonesia. gua sendiri juga ga ngerti kok bisa disebut ini itu, mungkin kebanyakan nonton filim sun go kong n chi kung kali. gua juga pernah ikutin itu, jujur emank ga ada yang bisa saya terima dalam hati saya, terlebih 2 temen yang ikut aliran itu dengan makan vege penuh dan menganggap diri mereka lebih suci dibanding yang tidak vege,akan tetapi tingkah laku tidak menunjukkan seperti orang yang bener suci (bisa dikatakan munafik gitu lho)... BBU


9. Wlupun Matreya agama tersendiri,tapi selalu menyuruh pengikutnya utk mempengaruhi umat buddha kembali ke
pangkuan ibu semesta alam,atau lao mu, atau tuhan. Mereka membentuk multi level marketing, setiap anggota wajib
mencari lima org pengikut anggota baru, termasuk mencari dana sumbangan,utk melengkapi tanah surga yg dibeli saat
pertama kali jadi anggota. Setiap anggota tdk ada kata halangan utk
mengikuti kebaktian. Bahkan tiap kebaktian hrs membayar dana tim teng.
Saya sendiri perna menjadi pengikut agama matreya,bukan ketenangan yg kudapat,tapi ancaman2, yg selalu menakuti saya. Yg lebih parah lagi saya tdk boleh menghormati org tua saat meninggal dgn bersujut. termasuk memasang dupa berlutut menhormati leluhur. Mungkin ajaran matreya sgt cocok pada org yg belum mengenal dhamma.Tapi bagi org yg mengenal Dhamma tentu tdk bias terima ajaran matreya, krn tdk ada kebebasan. Lagian tdk bisa dibuktikan kebenaran lau mu,atau tuhan ibu semesta alam. Menurut saya dhamma ada di dpn mata,kenapa mesti keliling dunia mencarinya. NAMO BUDDHAYA.


10. Menurut saya, agama itu cocok cocokan (pilihan setiap orang). Nah supaya tidak saya pilih, kita pelajari dulu dan buktikan sendiri, mana yg lebih cocok buat kita ,selain itu setelah di laksanakan ajaran tersebut didalam kehidupan kita sehari2 apakah bermanfaat dan mendatangkan kebahagian buat semua makhluk? Apakah ajaran tersebut mengajarkan kita untuk mengikis Lobba, dosa dan Moha? jikalau ya, maka saya akan memilih ajaran tersebut.


11. Slamat mlm bhante @5 kt ...Aku ,suami,dan ank w yg pertama it u diksh 5 kata,tp tdk blh diketahui oleh siapapun.Cuma yg aku tau,5 kata it bertujuan menjaga kt dr marabhy,saat kt sedih kt mengucpkan nya,,ini yg saya dgr wkt aku mendgr ceramah ,bhante,kalo w ada kt2 yg slh diatas,mhn bimbingan nya.Met mlm teman2 semua.Sadhu sadhu sadhu.


12. selamat malam bhante,mnrt saya itu semua tergantung dr pribadinya masing2,ada pepatah bilang tak kenal maka tak sayang,semua agama itu bagus,krn mengajarkan cinta kasih,cuma tinggal manusianya aja yg mempraktekan nya,jika kita nyaman dgn ajarannya,ya jalani saja,toh semuanya juga berpusat pada kebajikan?jgnlah kita memikirkan surga dulu,tetapi pikirkanlah apa yg sudah kita perbuat skrg?apakah kita sudah mempraktekan ajaran dhamma?apakah kita hidup sesuai dgn sila?jika kita sdh melakukan semua itu niscaya pasti kita sdh memupuk karma yg baik...jd lbh baik kita jgn ngejudge dulu bhw salah satu aliran tsb tdk baik,kenali dulu dan pahami dulu jika tidak sesuai kita boleh menarik diri,jika sesuai diteruskan,maaf jika ada kata2 saya yg salah...sabbe satta bhavantu sukhitatta... semoga semua mahluk berbahagia.


13. Mereka bukan ajaran buddha mereka lebih kepada campuran semua agama dan menyamai ajaran bahaii . Saya pernah dimaki dan disumpah oleh kawan saya yang ikuti ajaran ini kerana saya cuba menerangkan ajaran buddha yang benar.


14. Namo Buddhaya. Buddha tidak pernah mengkotak2kan ajarannya yang sekarang disebut orang AGAMA. Semua agama adalah baik asalkan dapat membuat seseorang berubah menjadi manusia yang lebih baik. Yang tidak baik adalah tingkah laku manusia yang tidak sesuai dengan ajaran agama dan pri kemanusiaan.
Masalah surga Sang Buddha sudah mengajarkannya bait2 Dhamma kepada kita tentang hukum Karma, Hukum sebab akibat yang saling bergantungan,4 kesunyataan Mulia dan 8 ruas jalan kebaikan. " Tiada satu orang pun yang dapat mensucikan orang lain, Oleh diri sendiri diawali , Oleh diri sendiri diakhiri"
Latihlah dirimu setiap mendapat kesulitan dalam hidup ini. Misalnya: Berterima kasihlah kepada orang yang membencimu karena mereka yang mengajari dirimu cinta kasih. Berterima kasihlah kepada orang yang mencampakkanmu karena mereka yang mengajarkan dirimu untuk mandiri. Berterima kasihlah kepada orang yang memfitnahmu karena mereka yang mengajarkanmu kebenaran. Berterima kasihlah kepada orang yang memarahimu karena mereka yang mengajarkanmu kesabaran. Apapun yang kita tanam itulah yang akan kita petik, walaupun dijanjikan ke surga tapi tingkah laku merugikan orang , sudah pasti tidak mungkin masuk ke Surga. Pakailah logika dalam kehidupan maka kita tidak akan TERTIPU dalam kehidupan ini. Menjadi manusia baik saja tidak menjamin kita dapat masuk ke Surga.
BIla melakukan kebaikan dengan tujuan ingin dipandang orang atau ingin dirinya masuk ke surga itu juga sudah mengotori bathinnya. Setiap hari adalah Dhamma, bersihkan bathinmu dari 3 racun dunia yaitu: LOBHA, MOHA dan DOSA. Jadi lakukanlah kebaikan tanpa pamrih yang berlandaskan Metta terhadap semua makhluk hidup. Jangan merisaukan surga atau neraka, Lakukan saja yang terbaik dalam kehidupan ini.
Itulah hidup kita yang akan datang. Sekian pendapat saya, Mohon koreksi dari Bhante dan teman2 bila ada kata2 yang salah. Semoga berguna Sadhu... Sadhu.... Sadhu.



15. Bhante, bukankah yang paling hakiki dari manusia adalah iman?? Kalau seseorang punya iman yang teguh kepada satu ajaran itu pasti bisa "menyelamatkan" hidupnya. Tetapi kalau tidak memilki iman tapi kesana kemari tidak jelas, lalu dimana iman itu??Saya katolik, tapi saya mencintai ajaran Buddha dan meyakininya, saya tidak merasa dualisme tapi justru seperti mendapatkan 2 "Guru" yang luar biasa dalam mengajarkan cinta kasih....Mungkin itulah contoh yang ingin saya berikan pada kasus tersebut ya Bhante, tapi nyambung tidak??hehehe..


16. Kl menurut sy, tidaklah penting agama apa yg kita anut, yg terpenting adalah melatih diri sdr melakukan kebaikan n menghindari kejahatan, bukankah itu yg terpenting yg di ajarkan oleh semua agama di muka bumi...??
Contohnya Sang Budha..apa agama yg dianutnya...?? Nabi Muhammad...apa agama yg dianut olehnya...??
Yesus Christus...agama apa yg di yakini olehnya...?? Dll. Justru karena sifat kebaikan,cinta kasih yg mereka berikan kpd umat manusialah yg menjadikan mereka sbg pemimpin atau panutan dlm sebuah agama. Drpd kita meributkan agama apa yg lbh baik, knp kita tidak melakukan hal yg sepatutnya menjadikan kita sbg salah satu org yg kelak akan melahirkan apa yg skrg di sebut ''agama''. Mgk kelak salah satu dr kita bs seperti salah satu dr mereka...?!!!


17. Namo budhaya bhante met malam.mnurut saya ajaran agama apa saja bagus,karna sama2 menggajarkan kebaikan dan menuntun kehidupan kita. sbagai manusia hrs banyak berbuat kebaikan ,klu ajaran maitreyantridarma budhayana atau msh banyak agama budha lainnya yg beda aliran.. mnurut saya smuanya sama saja cuma hanya berbeda cara sembayang nya saja, to kita sama2 beragama budha juga. Klu ke vhara dan liamkeng mnurut saya malah bagus ,dgn liamkeng kita bisa tenang.klu kevhara kita juga di ajarkan darma.sadhu3x


18. Namaste Bhante : Sebagai referensi mengenai Sejarah aliran Matreiya
Ikuanisme, I Kuan Tao atau Yi Guan Dao (一貫道) adalah aliran bukan agama yang bermula dari Republik Rakyat Cina awal abad ke-20. "I Kuan" berarti persatuan atau kesatuan, sementara Tao berarti jalan, kebenaran atau juga ke-Tuhan-an. Di Indonesia sering diterjemahkan sebagai Jalan Ke-Tuhan-an. Ajaran Ikuanisme menekankan ajaran moral berasal dari Tiongkok, menggabungkan aliran Konfusianisme, Taoisme and Buddha. Ikuanisme bukan aliran atau kepercayaan Taoisme.
I Kuan Tao di Indonesia dikenal sebagai agama Buddha Maitreya. I Kuan Tao berkembang di Indonesia berasal dari Taiwan sekitar tahun 1950-an. Di Taiwan, I Kuan Tao berdiri sendiri sebagai sebuah agama baru dan tidak mendompleng agama Buddha.

SEJARAH
I Kuan Tao menyatakan bahwa pencipta alam semesta, bumi dan seluruh mahluk hidup adalah Tuhan yang berupa seorang Ibunda yang disebut Lao Mu. Lingkaran hidup bumi dan alam semesta adalah 108 000 tahun, dan kita berada dalam zaman terakhir dimana manusia telah hidup 60 000 tahun. Manusia sebagai anak-anak dari Tuhan (Lao Mu) karena telah terlalu lama di bumi, tersesat dalam hidup duniawi, terjerumus dalam dosa menyebabkan mereka hidup dalam roda reinkarnasi dan tidak bisa kembali ke Surga. Lao Mu sangat merindukan anak-anaknya di bumi ini, dan mengutus 10 Buddha untuk menyelamatkan anak-anaknya di bumi. 7 Buddha pertama telah datang saat bermulanya kebudayaan manusia, dan 3 Buddha terakhir mengemban tugas penyelamatan. Sehingga dibagi 3 zaman: Zaman Pancaran Hijau, Pancaran Merah, dan Pancaran Putih. Buddha Dipankara diutus saat Zaman Pancaran Hijau (sekitar 3000 SM) sampai lahirnya Siddharta Buddha. Zaman Pancaran Merah bermula dengan diutusnya Siddharta Gautama. Zaman Pancaran Putih atau zaman terakhir bermula saat Buddha Maitreya diutus. Menurut Ikuanisme Buddha Maitreya telah datang ke dunia sebagai Guru ke-17 Lu Zhong I.
Sejarah resmi I Kuan Tao membagi perkembangan Tao dalam 3 periode. Periode pertama disebut sebagai 18 Sesepuh Pertama dari Timur, yang bermula dari awal adanya manusia. Sesepuh pertama adalah Fu Shi, tokoh mistis dari Tiongkok, pencipta pa kwa (8 triagram). Kemudian berlanjut ke tokoh mitos dan sejarah: Shen Nong (penemu pertanian), Huang Ti (Kaisar Kuning), diteruskan ke raja-raja Tiongkok, sampai Kong Hu Cu, dan terakhir Lau Ce (Penulis Tao Te Ching). Dikatakan bahwa karena perang saudara di daratan Tiongkok, menyebabkan Lao Ce membawa Tao ke India dan meneruskan ke Siddharta Gautama. Di sini bermula periode ke-2 yang disebut 28 Sesepuh dari Barat, bermula dari Siddharta Gautama, diteruskan ke Mahakassapa, dan menurut aliran Zen sampai terakhir Bodhidharma. Bodhidharma dikatakan membawa Tao kembali ke Tiongkok, dan bermulalah periode ke-3: 18 Sesepuh Terakhir dari Timur. Bermula dari Bodhidharma sampai sesepuh ke-6 Hui Neng (sama seperti aliran Zen). Dari sesepuh ke-7 bermula nama-nama dari sekte atau aliran bawah tanah Tiongkok. Guru ke-9 yang bernama Huang Te Hui 黃德輝 (1624-1690) adalah juga pendiri sekte "Shien Thien Tao" 先天道 (atau Jalan Surga Pertama). Aliran Shien Thien Tao masih ada di Indonesia dalam bentuk kelenteng kelenteng yang dipegang oleh Bhiksuni (Chai Ma). Sehingga disebutlah I Kuan Tao bercabang dari Shien Thien Tao. Dokumen dinasti Ching yang ditemukan belakangan ini menunjukkan bahwa Wang Cue Yi 王覺一, sesepuh ke-15, mendirikan aliran "I Kuan Ciao" (Agama I Kuan) di zaman dinasti Ching (sekitar tahun 1850). Sejarah I Kuan Tao menunjuk ke sesepuh ke-17 Lu Chong I 路中一 sebagai jelmaan Buddha Maitreya, merupakan awal Zaman Pancaran Putih (zaman terakhir) di tahun 1905.

Chang Thien Ran, Bapak I Kuan Tao
I Kuan Tao mulai berkembang pesat saat sesepuh ke-18 Chang Thien Ran 張天然 memegang pemimpin. Sesepuh Chang lahir tahun 1889 pada tanggal Imlek 19 bulan 7, di Ji Ning, propinsi Shan Tong. Sesepuh Chang mengikuti aliran I Kuan Tao sejak tahun 1914. Sesepuh ke-17 Lu Zhong I yang dipercaya adalah jelmaan Buddha Maitreya melihat talenta Sesepuh Chang. Dan setelah meninggalnya sesepuh ke-17 tahun 1925, Sesepuh Chang diangkat menjadi sesepuh ke-18 tahun 1930. Sesepuh Chang dikatakan sebagai jelmaan Ci Kung, Buddha Sinting, atau disebut Buddha Hidup Ci Kung. Sesepuh Chang Thien Ran disebut sebagai Se Cun 師尊 (Bapak Guru Agung). Sesepuh Chang dikatakan atas mandat Lao Mu, menikahi Sesepuh Sun Su Chen 孫素真 yang disebut sebagai jelmaan Bodhisatwa Yek Huei 月慧菩薩 (Dewi Bulan Bijaksana). Sesepuh Sun Su Chen besama Sesepuh Chang Tien Jan menjabat sebagai sesepuh ke-18 I Kuan Tao. Sun dihormati sebagai Se Mu 師母 (Ibu Guru Suci).
I Kuan Tao menyebar pesat dari tahun 1930 sampai 1936. Dari tahun 1937-1947 selama kekuasaan Jepang, I Kuan Tao juga berhasil menarik penganut dari utara, tengah sampai selatan Tiongkok. Sesepuh Chang Tien Ran meninggal tahun 1947 saat komunis mulai berkuasa di Tiongkok.
Dengan meninggalnya Sesepuh Chang, dan berkembangnya komunis di China, I Kuan Tao tidak dalam keadaan yang bersatu. Para muridnya secara tersendiri melarikan diri ke Hong Kong dan Taiwan. Sesepuh Sun Su Cen (Se Mu) mengambil alih kedudukan dan membawa ajaran Ikuanisme ke Hong Kong dan Taiwan. Dari Taiwan I Kuan Tao berkembang pesat dan menyebar ke Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand). Sementara itu, para murid Sesepuh Chang secara individual menyebarkan ajaran I Kuan Tao, sehingga muncul kelompok-kelompok Ikuanisme dengan sesepuh atau pemimpin yang berbeda-beda. Di Taiwan, I Kuan Tao mulai resmi diakui pemerintah sejak tahun 1987.

19. Kontroversi Aliran Buddha Maitreya di Indonesia.
Di Indonesia, terlepas dari ajaran dan tujuan masing-masing aliran, banyak pihak dari aliran Theravada, Mahayana, dan Tantrayana menolak I Kuan Tao sebagai bagian dari Agama Buddha. Namun sampai sekarang belum pernah terjadi konflik antar aliran ini dengan aliran Agama Buddha lainnya dikarenakan dasar-dasar dari ajaran agama Buddha itu sendiri yang tidak mengenal konfrontasi dan non-provocative.
Walaupun di Taiwan I Kuan Tao berdiri sendiri dan tidak memakai "label" "Buddha" tetapi di Indonesia "label" ini tetap dipakai walaupun menurut aliran Theravada, Mahayana, dan Tantrayana ajaran-ajaran dan ritual-ritual dalam aliran ini tidak ada hubungannya dengan ajaran agama Buddha; Oleh karena itu, pemakaian "label" "Buddha" dalam aliran ini lebih untuk alasan politis dan bukan alasan agama karena dalam UUD negara Indonesia sekarang ini, hanya ada 6 agama resmi yang diakui oleh pemerintah Indonesia. Tanpa "label" "Buddha" dalam nama aliran ini maka aliran ini akan dianggap sebagai suatu agama dan akan dianggap melawan hukum karena tidak termasuk dalam 6 agama resmi yang diakui pemerintah. Sumber (Wikipedia Indonesia).


‎20. 5 kata itu adalah : U , Thai, Fo, Mi, Le.
Ups... Oh tidaaaaak.. Aku tlah mengatakan kpd teman2 semua. Ahahahahahahahaha. Aku dulu pernah terjebak utk mendaftar disana. Ada teman yg ngajak ke sebuah cetiya, tapi aku malah dibawa ke suatu rumah tempat ibadah maitreya. Dan tdk di izinkan keluar lagi. Yah,dari pada ribut terpaksa deh aku daftar en beli tanah di surga dgn harga Rp 5000. Trus di beri 5 kata itu. U Thai Fo Mi Le.. Hadyuuuuch aku keceplosan lg dech. Ahahahahaha.


21. Asal hati bahagia menjalani gk da kterpaksaan..sadar yg dpilih jd tanggung jwb pribdi..,yakin.., apapun nevermind.


22. Menurut saya,kita tak perlu terlalu fanatik terhadap agama kita sendiri.Semua agama itu bagus,tapi kalau hanya kita percaya dan mau yakin aja bisa membuat kita masuk surga menurut saya itu tak masuk akal. Kalau memang hanya dgn percaya saja bisa masuk surga saya yakin kita yg berada di sini udah pada jadi dewa-dewi dan punya supranatural. Dan Boddhisatva Miatreya adalah calon Buddha yg penuh dengan cinta kasih,jadi kalau saya tau 5 kata itu akan saya sebar luaskan kesemua makhluk tapi bukan dirahasiakan,karena saya pikir itu udah sesuatu hal yg tidak masuk akal. Contohnya ya:saya hanya suka orang yg suka sama saya saja,yg tidak suka sama saya,saya tak peduli...
Boleh saja kita mengikuti aliran agama Buddha yg berbeda sekaligus,apa itu Maitreya,Niciren Syosu,Theravada,Mahayana ataupun Tantrayana dll sebagainya asalkan kita mempunyai pengertian yg benar,dan melaksanakan Sila,surga takkan jauh dari kita.Itu saja yg dapat saya sampaikan,bila ada kesalahan dan kekurangan mohon disharing, Namo Buddhaya.


23. Penjual obt yg memasarkan obt dgn penuh janji kesembuhan patutlah diragukan...spt janji2 mrk tuk msk surga Sdgkn dokter yg memeriksa n menelaah penyakit trlbh dahulu malah biasax berkata "cblah obt ini dl,kt buktikan sbgm manjur lalu kt lanjutkan." spt dmikianlah ajaran buddha skg... Dmkianlah pengetahuan sy..trimakasih.


24. kalo cuman ke vihara 2nya hanya untuk sembahyang rasanya tdk menemui kebingungan,kalo sdh mendalami dan banyak membaca,bertanya dll,pastilah mengalami kebingungan. akhirnya pertentangan diri sendiri. tdk ada yg tdk baik.
sebagai buddhist kiranya dapat menjelaskan dasar ajaran2 buddha goutama kepadanya.



25. Namo Buddhaya Bhante..selamat malam..setahu sy maitreya mengajarkan cinta kasih dan welas asih terutama berbakti kpd org tua itulah yg hrs kt ingat dan kt jlnkan, krn budi/jasa org tua terhadap kt melbhi luasnya samudera selamanya tdk akan pernah terblskan(istilahnya: lau mu che pei), inilah salah st ajaran maitreya yg sy th, bs berbakti kpd org tua bukan kah itu pahala yg bsr, bg yg melaksanakannya pasti akan terlhr di alam bahagia(surga), mengenai 5 kt itu menurut sy hanyalah utk mengingatkan kt agar slalu brd di jln yg bnr walaupun sy tlh lupa apa bunyi dr 5 kt tsb, mhn petunjuknya ya Bhante trima ksh Namo Buddhaya.


26.Yang penting dijalankan dgn sungguh2, praktek dharma itu jauh lebih bermanfaat, dr pada mikirkan mau limkeng ato yg lain2.Sadhu.3X. @Bhante! hari ini ceramah di V Wahana Kirti bagus.


27. agama tuh ga ada yg cacat..intinya sama membimbing manusia menuju jalan ke surga..yg trkadang membuatnya cacat t manusianya,yg tidak bs mengekang egonya sendiri,lupa akan jati dirinya,lupa akan tuhannya...kalau manusia di dunia ini semua baik kenapa kok di bumi ini ga pernah damai...jadilah manusia yg bijak forum ini hanyalah sekedar penambah pengetahuan...wajar aja kalau ada bermacam2 ego.



28. Namo Buddhaya Bhante, :) Jujur saja, saya dulu adalah pengikut aliran maitreya, namun kini sudah beralih ke Theravada, :)
pengalaman saya dulu sewaktu masih disana, 3mustika milik mereka itu sama sekali tidak boleh dibocorkan, karena saat menerima itu sudah terlebih dahulu disumpah bahwa jika 3rahasia itu bocor maka saat meninggal akan mengalami 5petir menyambar badan, saya pernah sekali tanpa keceplosan mengajari orang lain ttg salah satu mustika itu, kemudia saya dimarahi oleh senior pengurus vihara sampai ketakutan sekali, saya dikatakan telah membocorkan rahasia Tuhan dan akan disambar petir Bhante, cukup lama juga saya terikat dalam ketakutan
Namun Buddha memang berwelas asih, saya kemudia menemukan buku yang berjudul " BAGAIMANA SAYA MELEPASKAN DIRI DARI I KUAN TAO" dari buku itulah saya kemudia melihat fakta" yang memang sangat bertolak belakang antara Buddha Dharma dan ajaran mereka. Buddha Sakyamuni tidak pernah menggunakan ancaman dalam semua ajarannya, bahkan tidak pernah mengatakan bahwa harus ditasbihkan dulu barulah kita bisa menerima Dharmanya dan lain sebagainya, bahkan Buddha mengajarkan semua muridnya agar dapat menyebarkan Dharma sampai keseluruh penjuru,
Buddha Sakyamuni bahkan pernah bersabda pada pertemuan Suragama yang bunyinya spt ini ( seingat saya pertemuan Suragama, maaf klo ada kesalahan Bhante ). " o..Ananda, ketahuilah bahwa suatu hari Mara sang raja setan akan mendapatkan kesempatan u/ masuk kedalam tubuh manusia dan mengajarkan hal" kepada yang mereka anggap Buddha Dharma, dia akan muncul dalam bentuk bikkhu bikkhuni, upasaka upasika dan lain sebagainya u/ menipu manusia, mereka bahkan mengatakan bahwa mereka telah mencapai nibanna, hanya karena kebodohan manusialah yang menganggap bahwa mereka telah melihat Boddhisatva, hendaknya engaku menyadarinya o Ananda, karena kalau kalian bodoh dan tertipu, maka kalian akan terjerumus dalam neraka tanpa batas "
jujur saja saya sama sekali tidak mendapatkan ketenangan Bhante setelah kejadian itu, malah saya hidup dalam ketakutan setiap hari, namun akhirnya setelah saya mendengarkan Buddha Dharma, semua pertanyaan saya terjawab Bhante, dan sekarang saya menjadi lebih tenang, :). Semoga pengalaman ini bisa bermanfaat Bhante, mohon maaf kalau ada salah" kata, dan mohon bimbingannya Bhante dan teman", Namo Buddhaya :).



29. Namo buddhaya bhante menurut saya yang penting cocok dgn hati kita,he.. Cuma kalo mengenai kata2 rahasia yg membuat kita mencapai penerangan,kyknya wa agak ragu!Soalnya untuk menguasai sifat2 yg buruk seperti marah,benci,dendam lumayan sulit(bagi aku)


30. SESUAI AMANAT AJARAN SANG BUDDHA JIKA ADA SUATU DILEMA HENDAKNYA BERHATI-HATILAH ... AMBIL JALAN TENGAH, DALAM KEYAKINAN TIDAK MENGGUGAT TIDAK MELARANG DAN TIDAK MENGHUJAT. KALAU NYAMAN DAN PERCAYA SILAHKAN .... YG PENTING SEBELUM SESEORANG MENDALAMI DAHAMMA BERILAH KESEMPATAN BER EHIPASSIKO ... TIADA PAKSAAN TIADA PENGARUH MEMPENGARUHI, JIKA SUATU ALIRAN BELUM MEMENUHI PERSYARATAN ... BIARLAH DEPARTEMEN AGAMA R.I. YG MEMUTUSKAN ..... HANYA SY MENEKANKAN BAHWA PENCAPAIAN NIBBANA DENGAN ALAM SURGA SUNGGUH SANGAT BERBEDA !! BERILAH HAK OTORITAS SETIAP INSAN MEYAKINI APA YANG MENJADI KEYAKINANNYA ..... KARNA KE BUDDHA AN HANYA DAPAT DICAPAI OLEH DIRI SENDIRI .... YG LAIN SEKEDAR MENUNJUKAN JALAN TAPI BUKAN SEBAGAI PENUNTUN ...... OMMIE THO HUUD .... SIANCAY ..... JANGAN ADA LAGI PERTENGKARAN DAN HUJATAN ..... SEMOGA SEMUA MAHKLUK HIDUP DALAM KEDAMAIAN ...... SADHU 3 X .


31. Silahkan direnungkan; Sang Buddha berkata; Aku bukanlah Buddha yg pertama datang di dunia ini, juga bukan yg terakhir. Sebelumnya, ada banyak Buddha yg muncul di dunia ini. Pada saatnya, Buddha yg lain akan muncul di dunia ini, dlm siklus dunia ini. Yang Suci, Yang Tercerahkan, terberkahi dgn kebijaksanaan, mengetahui alam semesta, pimpinan manusia tiada tara, guru dari dewa dan manusia. Ia akan mengungkapkan kepadamu kebenaran abadi yang SAMA seperti yang KUajarkan kepadamu. Ia akan membabarkan kehidupan religius, sempurna, dan suci sepenuhnya, SEPERTI yang sudah KU babarkan.
Walaupun Sang Buddha meramalkan kedatangan Buddha berikutnya, IA juga menyebutkan beberapa kondisi yg HARUS dipenuhi sebelum hal ini dimungkinkan. Buddha berikutnya tdk akan muncul selama karya SANG BUDDHA saat ini MASIH ADA. Buddha berikutnya akan muncul apabila masyarakat/manusia sudah melupakan sama sekali mengenai; EMPAT KEBENARAN ARIYA dan JALAN ARIYA BERUAS DELAPAN.


32. Semua aliran seperti Meitreya, Theravada, Mahayana, Tantrayana dan yang lain-lain, mengajarkan orang untuk menjadi orang yang baik, yang penting jangan fanatik, sebab fanatik tindakannya pasti jauh dari bijaksana, dan ini pasti merugikan diri sendiri. Dan yang penting kita menyadari adanya hukum musebab, yaitu dimana ada sebab pasti timbul akibat. Karma baik adalah sikap dan perbuatan seseorang yang dapat mengurangi atau menghilangkan penderitaan makhluk hidup lain. Karma buruk adalah sikap dan perbuatan seseorang yang dapat membuat makhluk lain menderita. Karma baik menghasilkan pahala dan karma buruk menghasilkan penderitaan. Tidak melakukan segala bentuk ketahatan, senantiasa mengembangkan kebajikan, dan membersihkan batin, inilah ajaran para Budha. Shadu. Saya mohon bilamana ada kekurangan dan kesalahan atas solusinya saya minta bimbingan dari Bhante. Namo Buddhaya.



33.Semua VIHARA adalah Rumahku. Semua Kebajikan dan kebaikan arah tujuanku. Semua berkat kebahagiaan jadi pilihanku sendiri. Inti semua ajaran adalah agar membuat kita jadi "SADAR" adanya hukum alam yang bekerja
tampa mem-beda bedakan. Bbu



34. Namo Buddhaya, sy dl wkt smp prnh ke vihara maiterya ikut tmn krn sy tdkmau di chewtau tdk diperblhkan ikut kebaktiannya. Jd sy tdk tau sm sekali ajaran maiterya itu spt apa. Jujur bg sy mustahil u/ di wisudi sblm mendalami agama itu terlbh dahulu. Smg aliran maiterya slalu mempraktekan dharma dlm ajarannya & tdk menyimpang dr tripitaka. BBU.


namo buddhaya, teman2 kami sedharma. Menurut saya, smua itu sama. Smua itu baik, masuk surga atau gk, asalkan kita sebagai umat buddha telah mencapai 4 kesunyataan mulian. N sangbuddha mengajarkan "sabbabappasa akaranam, kusalasa upasampadha, saciptapariodangpanang, etang buddha nasassanang" mohon maaf, jika ad tulisan yg salah. Mohon bhante perbaiki jika salah tulis. Krn kata2 itu saya ingat pada wkt SMP. Sekian, smoga smua makhluk hidup berbahagia, sadhu, sadhu, sadhu.


35. anumodana qt sbgai mnsia jgnlah mnlai/mghina 1agma p pun tp cb rngi ajrnny lgn baik-burukny smuany tgtg m org/umatny.


36. Apapun agamanya bila ia menjalankan ajaranNYA maka ia akan membawa berkah kepada dirinya sendiri dan kepada mahluk di sekitarnya. Walaupun pada akhirnya hanya bisa mencapai surga, itu sudah lebih baik ketimbang masuk neraka. Mudah bagi mereka untuk mengucapkan kata Nibbana tapi sulit bagi mereka untuk mencapainya. Karena banyak yg melakukannya hanya dengan mulut ketimbang dengan perbuatan.



37. Aliran? Mgkn (sekali lg ini hanya kemgknan) ya tata cara yg diykn-i umatnya. Yg penting dasar ajaran Buddha Gautama yg ada dlm ti-pitaka yang menjadi pegangan. Keyakinan dan keinginan utk mengamalkan didasarkan pada Ehipassiko. Ehipassiko timbul bila sesuatu itu benar. Sejujurnya, tanpa mksd apapun, saya lbh memilih disebut "umat Buddha" saja tanpa diikuti kata aliran apapun.. Entahlah dengan teman se-Dhamma lainnya. Semuanya baik bila memang dpt dibuktikan kebenarannya.


38. "Janji Surga"? ... kalau dalam keseharian kadang kita sering mengatakan "janji surga" yg biasanya kita artikan dengan janji yg muluk-muluk dan biasanya bernada negatif (janji yg tidak bisa ditepati) ..., herannya kok orang-orang sering sekali mengejar janji-janji surga ya????


39. Menurut gua ketika kita telah berusaha untuk menjalankan 5 sila buddhis maka surga hanya urusan cetek... makanya Buddha sendiri tidak menginginkan kita untuk mencapai surga, karena ketika kita mencapai surga hanyalah memperpanjang waktu hidup kita di dalam samsara, Buddha malah mengharapkan kita untuk bisa tetap hidup di alam manusia untuk menyempurnakan diri sampai mencapai nirwana.


40. saya tambahkan, Keyakinan saja tidak cukup, dan jangan fanatik, fanatik hanya akan merugikan diri sendiri. Keyakinan memang perlu, tapi kalau hanya keyakinan saja belum cukup. Orang yg punya keyakinan tapi tidak punya kebijaksanaan orang tersebut akan menjadi fanatik, orang yang tidak punya keyakinan tapi punya kebijaksanaan, sewaktu jatuh sulit untuk bangkit, orang yang punya keyakinan dan punya kebijaksanaan orang tersebut akan selalu waswada, jangan hanya mencela kesalahan orang lain, renungkanlah apa kita pernah melakukan kesalahan, yang orang lain tidak tahu. Wawasan yang sempit mudah orang menjadi fanatik, sebab belum tahu yang lain sudah menganggap yg dimiliki adalah yang terbaik dan paling benar. Kalau sudah begini maka tertutuplah mata hatinya, dia sudah tidak dapat membedakan mana yang benar mana yang salah, mana yang baik mana yang jahat, tindakannya pasti jauh dari bijaksana, dan ini pasti merugikan diri sendiri. Shadu.


41. namo budhaya bhante. menrt sy seLama alran tersbt sesuai dgn ajaran agma budhaa (tripitaka) it no probLem. .
yg penting adLah ehipasikko.. dtg dn buktikan kbnaran ajranna.


42. KE VIHARA DAN KEMAITREYA ,BAGUS .TAPI MSLH MASUK KESURGA ITU HASIL DARI PERBUATTAM KAMU ATAU KAMMA BUKAN HARUS UCAP KAN 5 KATA . OK . KALAU LEBIH DETAIL TANYA KE BHANTE. TQ.


43. Yendari:mau tny,darimana bukti bahwa si a,b,c adlh keturunan Budha maitreya,cikung dan dewi bulan,dan mengapa sesama Budha/org suci blh menikah?


44. Semuanya BENAAARRR.. Dari pada pusing2... Kayaknya lbh baik jd umat Buddha yang TANPA ALIRAN.


45. Namo Buddhaya,aliran apapun yang diikuti,itu hak pribadi masing2,sesuai dgn hati nurani.utk menarik umat byk cra d lakukan dgn menjanjikan hal yg menyenangkan.yang pasti praktik dr ajaran it sendiri.


46. JANGAN PERCAYA. Jangan percaya kepada apa yg Gurumu katakan. Jangan percaya karena Gurumu yg mengatakan demikian. Jangan percaya karena org banyak yg mempercayainya. Jangan percaya karena tradisi menyebutkan demikian...
Jangan percaya karena kelihatannya itu masuk akal. Jangan percaya karena kata-kata-KU. Tetapi kamu datang, kamu lihat, kamu dengar dan buktikan sendiri dgn pengalaman yg kamu alami. Banyak berbuat baik, menjauhi kejahatan dan sucikan hati serta pikiran...inilah INTI-nya Semoga semua makhluk hidup berbahagia.


47. pertanyaan bagus... bila anda merasa bisa menjalani dan tak terbebani mengapa tidak.... BAGUS.... tetapi untuk menjanjikan ke surga dan tidaknya ini yang membingungkan ...apakah yang di atas pernah menampakkan diri dan mengatakan Wahai umatku bila anda menyembahku maka engkau akan ke sorga bersamaku bila mati nanti...? sedangkan perbuatan sehari hari kita yang tidak sesuai ajarannya bagai mana hitungannya...?cobalah berpikir yang masuk di akal saja...semua janji yang dikatakan itupun manusia yang menjanjikan bukan DIA,... karna DIA tak menjanjikan apa .. itu semua tergantung kelakuan kita dan bagai mana kita menjalaninya,... biarpun penjahat yang sudah bertobatpun belum tentu sorga tempatnya,...sorga neraka itu pun manusia yang buat istilahnya,.. sebenarnya inti adalah yang baik dan yang jahat itu saja .... mau masuk kelompok manakah anda... jalankan dan DIA yang menenyukan,.... selamat menjalanka ibadah dengan suka cita tampa paksaan ...dan tidak terpaksa . maaf bila ada yng tak sependapat dengan tulisan saya... trimakasih. Omithofo.


48. Namo Buddhaya, namo dhammaya, namo sanghaya, menurut saya ajaran ajaran maitreya, liamkeng atau teravadha, semua itu sama mengajarkan kebaikan, tinggal gimana kita mengikutinya, semua tergantung pada diri kita sendiri, mau masuk surga atau neraka karena yg menentukan adalah kamma perbuatan kita sendiri, klu suami tidak suka cobalah kasih pengertian, jalani keduanya itu jg bgsm kok, ingat ehipasiko... smoga bermanfaat, sadhu.


49. Namo Buddhaya selamat pagi banthe,menurut pendapat saya,tergantung kepercayaan masing2,karena Buddha membabarkanDharmanya dg cara dan bahasa yg berbeda sesuai kemampuan dan pengertian umatnya,pada dasarnya semua aliran itu sama mengajarkan kebaikan.maaf bila pendapat saya salah.terima kasih Namo Buddhaya.


50. Namo buddhaya. Semua agama memang baik, jadi barang siapa berbuat baik, meskipun tanpa adanya perjanjian lama atau baru niscaya surga akan menemui anda, jadi lebih baik mantapkan keyakinannya kepada agama/aliran yang ajarannya logis/masuk akal dan cocok untuk diyakini.


51. ANUODANA .... SELAMAT PAGI BANTE ,,,,, TERIMA KASIH ATAS PENCERAHANNYA WALAU ITU SUATU PERTANYAAN YG HARUS DISIKAPI HATI2 DENGAN PRINSIP JALAN TENGAH ...... SEMOGA BHANTE DIBERKAHI SANG TERI RATNA SELALU ..... SADHU 3 X.

52. ADA KEINGINAN TIMBUL MANIPULATIF, ADA KEMELEKATAN TIMBUL REAKSI, ADA AKIBAT PASTI ADA SEBABNYA, ADA KEMELEKATAN ADA KETERLIBATAN, ADA KEKERUHAN PASTI DARI GONCANGAN ...... TANGGALKAN SEMUA ITU SEMUA MASUKLAH KEDALAM KEHENINGAN TANPA BENTUK TANPA WUJUD TANPA KEINGINAN DAN TANPA KEMELEKATAN ..... JAGALAH KESADARAN DARI SEGALA BENTUK ASPEK BAIK SUKA DAN TIDAK SUKA ... BAIK YG TIMBUL MAUPUN YG TENGGELAM ..... KESADARAN PENUH WASPADA TANPA NODA APAPUN ...... DAN MELENGGANGLAH SENDIRIAN TANPA IKATAN APA2 LAGI MENUJU NIBBANA ........Tiiiinnng !!! .... SUARA DENTING DARI ALTAR MENGHANTAR KEHENINGAN DALAM KESUNYIAN MENUJU TANPA KESAN APA2.



53. Namo buddhaya..
Meskipun Kesunyataan tlh dinyatakan oleh Yang Agung dlm byk cara,Lalu mrka akan mengikuti kata2 tsbt dgn,"Buddham Saranam Gacchami! Dhammam Saranam Gacchami!Sangham Saranam Gacchami!"menyatakn komitmen sepanjang hdp trhdp nilai2 ini. Pergi Berlindung kpd Triratna adlh ikrar resmi bg seseorg yg menyatakan dirinya sbgai penganut agama buddha,itu berarti ia menerima Buddha sbgi manusia ideal,yg mjdi aspirasinya,itu berarti pula ia secara sistematis melakukn praktek2 yg dpt membantunya utk mjdi semakin spti Buddha. Akhirnya kita hrs lebih byk menggarisbawahi pentingnya ajaran2 yg kita miliki bersama dn yg mjdi dasar penting semua aliran agama Buddha,tdk ada yg lebih mendasar dn penting drpd TRIRATNA (3 PERMATA),sebutan utk Buddha,Dharma,dn Sangha,Sejauh yg saya ketahui tdk ada sekte Agama Buddha yg menyangkal dasar penting dr ajaran mengenai Triratna ini,sedikitnya dlm teori. Secara singkat jwbn Sang Buddha adlh; Apapun yg menolong seorg individu utk tumbuh secara spiritual adlh ajaran Buddha,Saya kira kita bisa menemukn ajaran yg bnr2 berharga dr sumber Theravada,Mahayana,dn Vajrayana,tetapi tentu perlu ada suatu kejelasan dahulu dlm diri kita Apkh sbnrnya pertumbuhn spiritual itu sehingga kita mampu mlkkn hal ini,inilh alasan mengapa memiliki seorg figur spti Sangharakshita sbgi guru.


54. namobuddhaya bhante. kalo menurut saya.saya kurang setuju dgn aliran maiterya.karena yang menentukan kita masuk surga adalah perbuatan kita sendiri.bukan dari janji orang2.

‎56. @Ko Sukkha : mama sy jg pernah 'dirongrong' utk khai kuang yg katanya kl gak khai kuang gak bs masuk surga...hehehehe.



57. Pelajarilah dl, ajarannya seperti apa. Layakkah disebut Buddhism??
Kurang bijak kl diblang sama aja buddha aliran manapun, hanya karena dia pake nama buddha jg. Belum tentu...
Setelah dipelajari barulah bs tau sama atau tidaknya. Sy pribadi tidak mendapati maiterya sejalan dgn buddhism theravada mahayana tantrayana, dr asal muasalnya aja udah beda. Di indo mereka hanya bersembunyi dibalik logo buddha.
Sy setuju bila maitreya berdiri menjadi agama sendiri, tidak campur aduk dgn buddha. Spt kata pak Thio, kl dicampur aduk jdnya lucu...krn emang gak nyambung sih.



58. Namo buddhaya, sy jg pny pengalaman yg sm dgn cici tsb. wkt di bdg sy jg aktif di 2 vhr (Maitrya dan Mahayana)....tp lama2 sy merasa ad sesuatu yg "kurang"stiap k vhr maitreya,sy tdk nyaman dgn perasaan tsb.Matreya tdk buruk ..smangat umat di sana perlu ditiru...akhirnya sy memutuskan membangun satu jalan(total di mahayana) di maitreya sy hny bantu2 jk mrk pny acara.ternyata membangun 2 jalan sgt" melelahkan". Nah ini kmbali lg pd diri kt sndiri lebih cocok dimana. Bukankah Sang Buddha jg mengatakan jika suatu ajaran bisa membuat kita lebih bahagia,damai dan menjadi lebih baik,berarti ajaran itu sudah benar.Tapi jika ajaran tsb membuat kt tdk bahagia,tertekan lebih baik ditinggalkan.SEMUA KEMBALI PADA DIRI SENDIRI. AMITOFO.


59. agama buddha di indo berlindung pada tri ratna,apabila tdk terpenuhi salah satu nya,maka layaklah di pertanyakan ke absahannya


60. oh iya ada keluarga saya dulu masuk aliran maiteriya,waktu sehat nya dia aktif di whra trsbut,ketika beliau sakit sampai meninggal pun umat atau pun pengurus dari whara maiterya tsbt tidak ada 1 orang pun yg dtg untk menjenguk keluarga saya.padahal pengurus nya tau kalo orang tersebut sakit.apa itu aliran budha yg layak untuk masuk surga? kalo emang umat aliran maiterya tidak senang dengan ucapan saya bs tlp saya di no 021-80280589.



61. Namo Buddhaya saudara2 ku semuanya ....selamat siang....
sis Ing saya kira ortu saya aja yg alami hal itu .....masuk Buddha ada pansiunnya ....emang pengawai negri.....!!!
saudara Hendro Chang benar skl....TIRATANA [ TRIRATNA ] Buddha, Dharma dan Sangha....itu adl ciri agama Buddha....apakah I kuan tau ada Sanghanya.....? setau saya gak ada....jadi bagaimana bisa di sebut agama Buddha....?...ajarannya pun mengadopsi semua agama.


62. Namo Buddhaya....
Banyaknya aliran agama menunjukkan keegoisan manusia yang mementingkan dirinya sendiri tanpa memperdulikan perkembangan bathin orang lain. Sedih sekali mendengarkan hal ini. Dari hasil survei menunjukkan bahwa yang merusak agama buddha bukanlah umat lainnya karena sebagian besar yang merusak agama Buddha adalah umat Buddha sendiri karena memiliki pandangan dan motivasi yang salah dalam menjalankan agama sebagai seorang Umat Buddha.
Banyak agama lain yang salah paham dengan ajaran suci Guru Agung kita Sang Buddha dikarenakan umat yang belum menjalankan dan mengerti ajaran Sang Buddha dengan baik dan benar sudah menclaim ajarannya yang terbaik dan banyak yang mencampur adukkan tradisi dengan Ajaran Buddha yang sebenarnya.
Dlm hal ini hukum Ehipasiko berperan besar dalam mengembalikan kesadaran manusia dalam kebenaran mutlak.
Padahal Sang Buddha sudah mengajarkan secara lengkap dan terperinci hanya saja banyak manusia yang menangkapnya secara salah kemudian muncul PANDANGAN YANG BERBEDA2 yang mementingkan dirinya sendiri.
" BILA TIDAK DAPAT MEMBERSIHKANNYA JANGANLAH MENGOTORINYA "
Maksud dari kata2 ini adalah bila tidak dapat menjalankan ajaran SANG BUDDHA YANG MAHA SUCI dengan baik dan benar malah memberi contoh yang buruk kepada umat lainnya janganlah menyebut dirinya seorang Budhism.
Mohon maaf bila ada kata2 yang kurang berkenan dan salah mohon koreksi dari Bhante dan teman2 sekalian. Semoga berguna Sadhu.... Sadhu.... Sadhu.


‎63. @ Ot Fung >>> maaf klo saya bilang nulisan saudara mengambang....
saya kurang bisa memetik makna dari Tulisan saudara.....siapa yg di tuju dalam hal ini....saya butuh penjelasan....?
klo ada suatu komunitas yg mengaku ajaran Buddha sedangkanajarannya gak sesuai dgn apa yg di ajarkan sang Buddha....apa bukan itu yg merusak ajaran Buddha....?....begini aja la saudara Oi fung....tujuan spiritual beda dgn kontets agama....klo kita uda masuk ke kontets agama dalam hal ini agama Buddha....tentu ada ciri2 ajaran Buddha itu yg harus di teladani dan dilaksanakan oleh umat Buddha....jadi klo ada ajaran yg megaku buddhist lantas landasan ajarannya berbeda ....apa gak tambah membingungkan.....?
Klo yg saudara tujukan kepada Mahayana , Theravada dan Vajrayana....saya rasa diantara k 3 tradisi ini gak ada masalah....mala skrg banyak umat buddha yg gak mmbeda2kannya....sprt di vihara tmpt saya...gak ada perbedaan tu...che it cap go umat liam keng setiap minggu umat baca paritta....Bikhu2nya pun mengajarkan yg sama wkt Dhammadesana......umat Buddha uda semangkin dewasa dalam berpikir.....kekawatiran saudara saya rasa berlebihan.
skrg adalah tugas kita saya, pak Oi fung dan semua umat Buddha yg memahami Dharma utk memberitakan Dharma kepada umat ....berkelu kesa....gak ada artinya....yg penting ACTION....kita bina umat Buddha di sekitar kita....mudah2an hasilnya adl yang terbaik buat agama Buddha.......ok pak.......?


64. Namo Buddhaya Bhante, bila saya ditanya baik atau tdk dr aliran2, saya tdk akan jawab baik atau tdk baik. Cukup dg penjelasan sederhana, adl baik bl terdpt pengetahuan 4 kebenaran, akan Dukkha, sebab dr Dukkha, berakhirnya Dukkha, dan yg tdk kalah penting Jalan unt mengakhiri Dukkha yakni Jalan mulia berunsur 8. Bila tdk ada pengetahuan akan hal2 tsb kendati baik namun belum lengkap, krn jalan pembebasan adl mutlak terpenting. Semoga semuanya berbahagia.



65. memang semua agama bagus tapi agama maitreya hrsnya mengikuti ajaran sang Buddha gautama karena dia lahir lagi untuk meluruskan ajaran buddha menurut bhante, juga maitreya belum datang. kenapa ajar2annya sudah ada tp ada yang menyimpang dari ajaran Sang Buddha gautama?? Di masa yg akan datang Bodhisattva Maitreya akan lahir di bumi dan mencapai ke-BuddhaanNya, sehingga menjadi Buddha Maitreya, tapi ntah di bumi yg ini atau yg akan datang jg gak tau pasti. Yg pasti lahir di bumi. Dan ketika itu umur manusia di bumi kurang lebih 80.000 tahun, dan sudah tak mengenal Dhamma lagi. Jadi seharusnya umat Buddha jgn percaya jika ada desas desus Buddha Maitreya telah lahir dan mengajar Dhamma di bumi ini pd wkt yg lalu.


66. Sy pernah ikut aliran ini. Dan ini satu2nya aliran yg masuk desa, beda ma aliran lainnya cuma dikota. Tp emang lain sih, mau gimana lg katanya ajaran Buddha? Umat buddha didesa yg tk pernah ikut ajaran buddha mana bisa bedain? Mereka giat dan aktif memberi pelajaran agama disklh. Tp seiring dgn berjalan waktu, masyarakat jd 2 lapis ada yg vegetarian n tdk. Yg vege mulai merendahkan yg tdk. Kalo ke t4 sodarapun susah krn gk jamin halal ha ha ha! Janji2 dlm aliran ini emank luar biasa. Dgn 5 ucapan suci, mengetarkan langit dan bumi. Cuma surga ama nirwarna tdk berbeda. Setahu saya qt dilarang ke vihara lain.

67. jaminan masuk surga setelah meninggal?sy rs tidak ad, sekarang bila memberi tahu 5 kata itu sj suda dosa dan menimbulkan petaka dan ktakutan untuk menyimpan rahasia dari 5 kata itu bagaimana bisa disebut surga? lebih baik mengucapkan mantra yg mbuat ati tenang tnp rahasia ,karena itu adlh surga yg sebenarnya tidak perlu mncari surga yg jau setelah kematian lebi baik cr surga setiap ari dg perbuatan baik dan bisa diketahui dan ditiru oleh orang lain sehingga semua orang bisa merasakan arti surga


Kesimpulan:
Tiap ajaran agama yang awalnya satu seiring waktu berjalan, pasti akan terpecah menjadi berbagai aliran. Hal ini disebabkan oleh Ego para pengikutnya, yang menafsirkan salah dari ajaran pertama. Contoh seperti; Islam dan Kristiani, yang sudah ditulis diatas.

Demikian pula ajaran Buddha Gotama saat ini sudah mulai terpecah banyak. Misalnya; Therawada, Mahayana, Tantrayana (Tibetan), Master Lu Shen Yen, Master Ching Hai, Nichiren, dan Maitreya. Kelak akan muncul lagi aliran yang baru, tunggu saja waktunya akan tiba. Fenomena ini tidak lain disebabkan Ego manusia yang ingin menjadi Pemimpin.

Faktanya ajaran Buddha Gotama yang ada di Indon saja yang skalanya kecil; sudah terbentuk Organisasi yang menggunakan nama “SANGGHA”. Yaitu; Sanggha Therawada Indonesia, Sanggha Agung Indonesia, Sanggha Mahayana Indonesia. Sanggha Therawada Thailand. Kelak akan menyusul Sanggha Therawada Myanmar, Sanggha Therawada Srilanka, Sanggha Therawada India. Belum lagi Organisasi Umatnya yang banyak sekali, dari Mahasiswa, Dewasa dan Orangtuanya, disini tidak perlu ditulis

Maka, yang perlu kita pegang tidak lain ialah hanya Keyakinan kepada Buddha Gotama sebagai Guru Dharma, Dharma ajarannya, Sanggha kumpulan para bhikkhu sebagai pewaris ajaran.
Keyakinan yang kuat inilah yang akan mengantarkan kita mencapai cita-cita luhur kita baik sebagai bhikkhu, atau sebagai umat awam, dsb.
Jadi, Keyakinan ini penting sekali buat kita semua, tanpa keyakinan kita akan terombang ambing.

Karma baik ini kita limpahkan kepada para Guru Dharma dan semua makhluk yang telah meninggal semoga mereka dapat menerimanya dan ikut berbahagia, sadhu.

Sabbe satta bhawantu sukhitatta.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia.
Ven.Sudhammacaro.
Penyusun.

Komentar

Unknown mengatakan…
Maaf Bhante Malaysia, Kami ga suka disebut 'Indon', apalagi banyak komentar Anda yang memperkeruh suasana damai tentram, rukun antar sesama.

ANDA DILARANG MENYULUT API DEMDAM NERAKA DI BUMI INDONESIA INI !!

Yang berbau SARA itu DOSA.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Unknown mengatakan…
Maaf saya rasa Bhante Malyasia tidak menyulutkan SARA atau sebagainya..! Bhante itu benar dan berkata apa adanya, memang betul kalau aliran maitreiya itu sesat dan ngawur!!! saya sendiri sebagai pecinta ajran Buddha merasa sedih karena semakin lama ajaran Buddha semakin di tinggalkan karena banyaknya manusia yg memilih agama instan seperti : islam dan kristen! jadi kalau ajran maitreiya yg berasalah dari RRC ini justru akan semakin memperkeruh keadaan yg ada. Ehipasiko itu memang di perlukan untuk mengetahui mana yg benar dan tidak.

anda berprasangka buruk itu sama saja dengan menanam benih buruk! jadi tolong hormatilah tokoh agama yg memberi penjelasan dengan benar.

Gassho _/\_
sit9 mengatakan…
Kita bisa hidup tanpa agama,kita tak bisa hidup tanpa. Kasih Dan sayang...
pak muliadi mengatakan…
KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل

KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل


KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل


Unknown mengatakan…
kita suci maitreya berada pada hati nurani :) sama seperti komen di atas "tak kenal maka tak sayang" kamu kenal tp hanya sebtas kenal tapi kamu harus dalami baik2.
setiap manusia memiliki pendapat yg berbeda.
kalau kamu percaya dengan agama A maka jalankanlah ddengan baik ( ikuti pilhan hati, tidak ada yg melarang kita u/ hak memeluk agama apapun ) , maka jalani agama itu dengan baik.
hormati agama lain maka kamu sudah menghormti 2x lipat agama kamu sendiri.
Dunia Satu Keluarga mengatakan…
Namobuddhaya, saya disini tidak sebagai pembela atau pun menghina akan tetapi lebih pantas kita menghargai 1 dengan yang lain, seseorang memilih jalan hidup nya sendiri baik kepercayaan

setau saya dari teman teman dari Maitreya bahwa Maiteria sendiri memilik beberapa pecahan ada I Kuan dan Mi Le Da Dao, dan saya pernah mencoba utk mengikutin ibadah di Maitreya Mi Le Da Dao sendiri tidak ada paksaan utk saya untuk menyumbang 5.000 rupiah per orang utk membeli tanah suci dan saya juga tidak di paksa utk ber daksa.

semua agama memiliki cara pengajaran darma yang berbeda dan kebaikan berbeda setiap agama juga mengajarkan kebenaran dan kenapa manusia bisa menyebut itu salah ?

apakah kita layak dan pantas menilai suatu ajaran yang berbeda itu salah dan menjelek jelekan nya ?

kita hanya manusia biasa yang tak lepas dari dosa, lebih baik kita menilai diri kita sendiri sebelum kita menilai yang lain

saya jujur sedih dengan post saudara saudari sekalian yang bisa menilai ajaran dan keyakinan seseorang salah,

apakah Buddha Sidarta Gautama pernah menghujat agama dan keyakinan orang lain karena keperbedaan ?

saudara saudari sekalian lebih elok kita menilai diri kita sediri apakah kita sdh menjalankan ajaran Buddha dengan sungguh sungguh ?

apabila kita menjalankan ajaran Buddha dengan sungguh sungguh saya percaya kita tidak mungkin dapat menilai kepercayaan lain seperti ini

Sekian dari saya,
Maaf kan saya apabila ada kata kata yang kurang berkenan untuk saudara saudari sekalian
sadhu sadhu sadhu


Unknown mengatakan…
Maaf Budha Gotama Kan Sudah Tau Akan Ada Aliran Maitreya Akan Datang Knp Kalian Masih Mengejek? Padahal Kan Budha Gotama Sudah Berkata Demikian Knp Kalian Tidak Chiu Tao (Memohon Jalan keTuhanan) Tao ini tidak Melarang Kalian Mau Ibadah Kemana Contoh : Masjid Gereja ,Vihara Pancaran Klenteng Dll. Karena Tao Ini Adalah Petunjuk Suci Dari Tuhan Yang Maha Esa (Lao MU)
Unknown mengatakan…
Maaf Jika Ada Yang Tersinggung Lao Mu Ci bei
Unknown mengatakan…
agama yg menjadikan seseorang baik penuh cinta kasih dan menjadi lebih baik lagi maka itu adalah agama yg tauhid, dimana2 manusianya saja yang tidak berjodoh dan selewengkan pernyataan2 tsb.
Unknown mengatakan…
jika istri teman2mu cantik dan mempesona sedangkan istrimu jelek maka jangan salahkan teman2mu ataupun salahkan istrimu.. tetapi salahkan dirimu sendiri dan intropeksi lebih dalam tentang karmamu. amitofo
Kurniawan mengatakan…
Udah wong aliran Buddha Maitreya diakui oleh pemerintah NKRI sebagai aliranBuddha yg sah kok ada yg menjelek2an berarti itu para pemberontak negara

Postingan populer dari blog ini

" NAMA-NAMA BUDDHIS "

“大悲咒 | Ta Pei Cou (Mahakaruna Dharani) & UM-MANI-PAD-ME-HUM”

“ Fangshen cara membayar Hutang Karma Buruk dengan cepat dan Instan “