"6- Keindahan ajaran Agama Buddha"




1. Ajaran Buddha tidak membedakan kelas/kasta.

Buddha mengajarkan bahwa manusia menjadi baik/jahat bukan karena kasta/status sosial, bukan pula karena percaya/menganut suatu ajaran agama. Artinya Agama atau Ajaran apapun tidak ada yang Salah, namun Orangnya yang Keliru Menerjemahkan Ajaran tsb. Dengan alasan, Seseorg baik/jahat karena perbuatannya.
Setiap orang tanpa kecuali bisa masuk surga/neraka/Nibbana.


2. Agama Buddha adalah Agama yang Damai dengan mengajarkan welas kasih yang universal.

Buddha mengajarkan kita untuk memancarkan Metta (Cinta kasih) kepada semua makhluk (Manusia, Hewan dll) tanpa kecuali. Contohnya: Paritta Karaniya Metta Sutta.
Seseorang yang membuang pikiran untuk menaklukkan orang lain akan merasakan kedamaian (pikiran Positif).

Seseorg yang menaklukkan ribuan orang dalam perang bukanlah penakluk sejati. Tetapi dia yang menaklukkan dirinya sendiri, adalah pemenang tertinggi.


3. Dalam ajaran Buddha, tidak seorangpun diperintahkan untuk percaya saja (Dogma), tapi selidiki dulu bila benar dan membawa kemajuan batin serta kebahagiaan, boleh ikuti.

Buddha tidak pernah memaksa seseorg untuk percaya ajaran-Nya. Semua adalah pilihan sendiri. Buddha berkata: Jangan percaya apa yang Ku-katakan kepada-mu sampai kamu mengkaji dengan kebijaksanaanmu sendiri secara cermat & teliti apa yang Ku-katakan.


4. Agama Buddha mengajarkan diri sendiri sebagai Pelindung.

Buddha bersabda:
Jadikanlah dirimu pelindung bagi dirimu sendiri.
Siapa lagi yang dapat menjadi pelindungmu?
Bagi orang yang telah berlatih dengan baik (Gemar ber-Dana, Sila, Meditasi), maka dia telah mencapai perlindungan terbaik bagi dirinya.

Buddha hanyalah penunjuk jalan. Pilihan untuk mengikuti jalan-Nya atau tidak, tergantung pada orang yang bersangkutan.


5. Agama Buddha adalah tanpa kekerasan (A-Himsa).

Dari awal Penyebarannya s/d sekarang, +- 2600thn, agama Buddha tidak pernah menyebabkan peperangan/pertumpahan darah. Justru banyak Anggota Sanggha di Tibet (para bhikshu) Rela bunuh diri dalam menyampaikan Aspirasi Perdamaian atas Penindasan Militer China terhadap pemeluk ajaran Buddha di China dan Tibet, dsb. Bahkan di Bantai oleh Militer China (Komunis).


6. Agama Buddha mengajarkan hukum sebab & akibat yang terkenal Hukum Karma.

Segala sesuatu muncul dari suatu sebab.
Tiada suatu apapun yang muncul tanpa alasan.

Prinsip sebab&akibat ; suatu kondisi yang pada mulanya sebagai akibat akan menjadi sebab dari kondisi yang lain, dst, seperti mata rantai Paticcasamupada.
Dhamma itu indah pada awalnya, indah pada pertengahannya dan indah pada akhirnya..

Semoga berguna untuk menambah Pengetahuan dan Wawasan Dharma.
Mohon Maaf bila ada yang salah dan tidak berkenan di-Hati anda. Sadhu.

Komentar

basheil mengatakan…
bante, saya adalah salah satu penganut budha, saya ingin bertanya bagaimana pandangan budha mengenai agama yang menggunkan kekerasan, terimakasih bante

Postingan populer dari blog ini

" NAMA-NAMA BUDDHIS "

“大悲咒 | Ta Pei Cou (Mahakaruna Dharani) & UM-MANI-PAD-ME-HUM”

“ Fangshen cara membayar Hutang Karma Buruk dengan cepat dan Instan “