IHWAL SANGGHA yg BENAR me-NURUT ajaran BUDDHA GOTAMA Serie-ke-2…
SANGGHA BUDDHA Tidak
Sama dg ORGANISASI Biku di Indon…Seri ke-2…
[Atas
Dasar apa-Prinsip-Dalil Apa dan dari Sutta-Kitab mana kalau Organisasi
di-Samakan dg nama Sanggha Buddha? Ini namanya GARUKA KARMA BERAT SEKALI krn
me-Nyeleweng-kan, me-Mutar Balikkan Ajaran Buddha Gotama, Gunakan nama Sanggha
hanya demi men-Cari Uang Jual Jubah, Hidup Enak dpt Uang-Mobil, Bangun Rumah,
Barang2 Mewah dsb ...]
Pengertian
Sanggha sudah Jelas dan Terang Benderang kl diulang kata bahwa Sanggha sdh
di-Bentuk oleh Buddha Gotama wkt msh Hidup dulu, di Taman Rusa Isipathana
bersama 5 Bhikkhu Murid2-nya bernama: Mahanama, Asajji, Kondanya, Badhiya,
Wappa.
Fakta: di Thailand dan Myanmar, para bhikkhu Senior yg Wassa-nya sdh
60 tahun-pun tidak ada yg Berani mem-Bentuk Sanggha atau meng-Gunakan nama
Sanggha dlm Perkumpulan para bhikkhu walaupun jumlahnya hingga 300 ribu bhikkhu
lbh di Thai dan 40 ribu lbh di Myanmar…hal ini hsr di-Pahami dan di-Mengerti dg
Benar sesuai dg Dharma ajaran Buddha Gotama. Bahkan di negera bukan Buddhis spt
London [Ajarn Sumedho dkk], Autralia [Ajarn Brham dkk], Amerika [bhante Bodhi
dkk penerjemah Sutta dll], Malaysia, Singapura, Korea tdk ada yg Berani
mem-Bentuk Sanggha baru spt STI di Indon…
Namun, tiba2 cuman di Indon para biku Junior pun [5-10 Wassa] sdh
Berani mem-Bentuk Sanggha atau meng-Gunakan nama Sanggha dlm Perkumpulan para
bhikkhu walaupun jumlahnya hanya sedikit pertama kali 5 biku Therawada Indon yg
di-Prakarsai oleh biku Girirakhitta Alm, biku Aggabalo [Cornelis Wowor], biku
Khemasaro Alm, biku Teja Dhammo [Alm.Muhtar Rasyid], biku Sudhammo [Kaiyai Madura]
yg Berani mem-Bentuk Sanggha baru dg nama Sanggha Therawada Indonesia [STI].
Inilah ke-Prihatinan saya [bhikkhu Sudhammacaro] terhadap
per-Kembangan Buddha Sasana di Indon ini, hingga sering Kritik Keras dg nada
Kasar-Fulgar-terhadap mereka yg Berani Gunakan nama STI-Sanggha Therawada Indon
…Kepedulian sy demi menunjukan Rasa Tanggung Jawab dlm
me-Rawat-men-Jaga-me-Lestarikan ajaran Buddha Gotama [Buddha Sasana] di Indon
ini…
Andaikata ber-Dalih,
itu kan Oraganisasi Sanggha yg Anggotanya para biku Therawada Indon…Hal ini
sungguh tidak BENAR…Dasar-Prinsip-Dalil Apa dan dari Kitab mana kl Organisasi
di-Samakan dg nama Sanggha?
Alasannya,
di-mana2 Oraganisasi itu tidak ber-Dasar dengan Aturan dan Hukum2 Winaya ajaran
Buddha Gotama. Organisasi apapun Cenderung Gunakan cara2 se-Suka Hati dan
Pikiran-nya yg mem-Buat Aturan2 Organisasi tsb…Ini hrs di-Kaji-Pahami dg Suasana
Hati-Pikiran yg Positif-Tenang-Bahagia, Silah Analisis-Selidiki dulu dg Benar
sesuai Dharma Gunakan Akal Sehat-mu dg Kelapa Dingin...
Fakta: Acara Kathina
di Wihara2 Therawada Indon [STI] Cenderung Jual JUBAH Daur Ulang di se-LURUH Indon,
Raup MILIARAN msk Kantong ke Rek para biku STI-Sukhemo… tlg Periksa
Tempat2-nya… Kathina spt itu tdk ada dlm Aturan Dhamma-Winaya Sanggha Buddha
Gotama, berarti STI-Sukhemo ini me-Langgar Aturan Dhamma-Winaya Berat termasuk
PARAJIKA krn atas Perintah para biku STI-Sukhemo, tanpa Perintah-nya Umat tdk
akan Berani me-Lakukan Pelanggaran Berat tsb…
,
Catatan: PARAJIKA Bhikkhu
disini termasuk Mencuri dg cara Halus Perintah yg ber-Hasil Uang Miliaran di
seluruh Indon lalu Bagi2 msk Kantong para biku STI-Sukhemo ke Rek-nya ada yg
bentuk Angpau isinya Uang di-Bawa oleh para biku STI-Sukhemo lalu Tranfer ke
Rek-nya oleh para Pembantu2-nya atas Perintah para biku STI-Sukhemo …
Sssttt.. Silah Simak dulu-Kaji-Pahami dg Suasana Hati-Pikiran yg
Positif-Tenang-Bahagia, Silah Analisis-Selidiki dulu dg Benar sesuai
Buddha-Dharma Gunakan Akal Sehat-mu dg Kelapa Dingin...
[Dampak-Akibat dari para biku Indon mem-Bentuk Sanggha baru Sukhemo
STI-Sanggha Theravada Indonesia dengan nama bebasnya sendiri di Indon itulah
yang boleh di istilah katanya “me-Memecah-Belah Sanggha” dengan cara Tindakan
mem-Beda2kan kepada para biku yang tidak mau masuk Anggota Sangghanya di Indon
yang malah Berani menyebut biku palsu, biku Gadungan dsb…Hal ini Mirip dengan
Tindakan Dewadatta di zaman Buddha Gotama msh hidup dulu]
Semoga berguna dan
mohon maaf bila tidak berkenan di hati anda sadhu.
Next On…Serie Ke-3…
Sumber: Buku2 Dharma Universal…
Penyelaras: Orang Jadul Peneliti Dharma Universal-Hukum Karma-Hukum
Alam…
Komentar