Kitab Di Zi Gui ke-13...
Mari kita Belajar dan
me-Ngajarkan Budi Pekerti dan Bakti kpd Anak2…
尊长前,声要低
低不闻,却非宜
进必 趋,退 必迟
问起对,视勿 移
Zun zhang qian, sheng yao di
Di bu wen, que fei yi
Jin bu qu, tui bi chi
Wen qi dui, shi wu yi
Saat
kita berbicara dihadapan orang yang lebih tua, sedapat mungkin suara &
volume harus rendah. Meskipun demikian, jangan sampai suara & volume kita
terlalu kecil sehingga tidak teredengar. Ketika menghadap ke senior, langkah
kaki kita harus cepat. Sebaliknya, sewaktu pamit dari hadapan beliau harus
mundur dengan perlahan-lahan. Saat orang tua bertanya, kita harus berdiri untuk
menjawab, pandangan mata tidak boleh kesana-kemari.
Pada
masa pemerintahan Han Gao Zu汉高祖,
hiduplah seorang pelayan istana yang bernama Shi Fen石. Karena sikapnya yang cermat &
bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan, Han Gao Zu sangat
menyayanginya. Ketika Han Jing Di汉景帝naik
tahta, beliau mengangkat Shi Fen menjadi seorang pejabat kerajaan dengan gelar
Jiu Qing九卿. Keempat orang putra Shi
Fen, juga dipercaya oleh Han Jing Di untuk menjadi pejabat kerajaan. Beberapa
cucu Shi Fen juga ada yang menjadi pejabat di luar ibu kota.
Suatu
hari, saat Shi Fen telah pensiun, salah seorang cucunya datang untuk menjenguk.
Shi Fen segera mengenakan pakaian resmi, dengan penuh hormat menyambut
kedatangan sang cucu. Saat bercakap-cakap, Shi Fen memanggil nama sang cucu
dengan nama panggilan untuk seorang pejabat, tidak menggunkanan nama panggilan
saat sang cucu masih kecil. Tampa sengaja, sang cucu berbuat kurang sopan. Shi
Fen tidak terlalu mempedulikan & tiada mencela. Diam-diam Shi Fen tidak
berkata apa-apa, juga tidak makan-minum. Setelah tersadar jika telah berbuat
salah, sang cucu segera berlutut untuk meminta maaf.
Chen
Shi陈实adalah seorang kepala daerah
yang hidup pada jaman dinasti Han Timur东汉. Suatu hari ia telah membuat janji dengan
seorang teman: siang hari hendak pergi bersama-sama. Akan tetapi setelah lama
ditunggu, sang teman tidak kujung datang. Chen Shi berpesan kepada sang putra:
Chen Yuan Fang陈元方 untuk menanti sang
teman di rumah, ia sendiri berangkat lebih dahulu. Sore hari, dengan
perlahan-lahan sang teman datang ke rumah Chen Shi.
Karena
mendapati Chen Shi telah pergi meninggalkannya, merasa sangat jengkel. Ia
berkata kepada Chen Yuan Fang:”Berjanji hendak pergi bersama, akan tetapi sudah
terlebih dahulu berangkat. Sungguh tidak dapat dipercaya.”Chen Yuan Fang dengan
tidak sombong maupun bersikap merendah berkata:”Paman berjanji dengan ayah
siang hari akan pergi bersama-sama, akan tetapi sore hari baru datang. Paman
sendiri yang tidak dapat dipercaya.”Mendengar jawaban tersebut, sang teman
hanya dapat terdiam & merasa malu.
Semoga berguna dan
mohon maaf bila tidak berkenan di hati anda sadhu.
Penulis: Xie
Zheng Ming.
Ahli Sejarah
Kuno Conficius dan bahasa Mandarin.
Komentar