“ ALIRAN AGAMA BUDDHA BANYAK KENAPA “
DISKUSI DHARMA FACEBOOK.
Teman2 Dharma kl sempat silahkan simak pertanyaan dari Umat di bawah ini dan kasih komen.
slmt mlm bhante namo buddhaya..saya mau bertnya2 sbb:
1. knp agm buddha bnyk aliran spt thera,maha,tantra dsb lalu gmn tuk mnjelaskan ke org yg bkn budhis jk ditnya knp bnyk aliran apakah krn ada perpecahan dsb?
2. Dhamma dlm agm Buddha diibaratkan rakit untuk menyebrangkan, stlh smpai di seberang rakit itu di tgglkan. mngpa hrs di tgglkan bknkah hal yg baik itu hrs di sampaikan ke yg lain agar dpt mngetahui rakit ajrn buddha itu bgs shg bs di pakai oleh pihak lain?
3. dlm mahayana mgenai bnyk bodhisatva, spt kwan im dll, jk dilihat tgkatan, posisi bodhisatva msh di bawah Buddha, prtnyaanya knp manusia tdk memuja kpd tingatan yg tggi saja?apakah yg tgkatan tertinggi itu tdk dekat dgn manusia?
sekian dl bhante prtnyaan saya, maaf klo pnuh dgn pdngan salah. terma kasih sblmnya.
Teman2 tlg ks koment yg benar dan berguna, sadhu.
Komen dari teman2 sdh benar dan bgs2.
Teman2 maaf kl komen bhante salah.
Kesimpulan: Jawaban no 1. Tiap agama pasti muncul Aliran baru, itu bukan perpecahan tp lbh disebabkan krn tiap orang menafsirkan ajaran Gurunya akan berbeda. Dari beda penafsiran maka timbul Aliran yg dibentuk oleh mereka yg sepaham disebut dlm agama Buddha Komentator. Hingga buku Tipitaka yg aslipun ditambah Komentar dan sub Komentar, ini artinya ada dua kelompok yg berbeda pandangan/ Tafsiran. Apalgi bila sdh menyebar ke berbagai negara yg bahasanya berbeda, itulah sebabnya muncul banyak Aliran. Contoh: coba anda minta tlg 3 orang utk menerjemahkan kalimat Dharma bahsa Inggris, pasti tiap orang akan berbeda hasilnya.
Jawaban no 2. Dharma disini merujuk ke Latihan Wipassana utk meralisasi Nibbana yg indetik mencapai tingkat kesucian Arahat. Intinya, kl orang niat/ mau prgi dari surabaya ke Monas Jkt naik mobil, ketika sdh smp apakah mobil tsb msh terus digunakan msk ke taman Monas? Tentu tdk, dan mobil tsb hrs di parkir di tempatnya. Demikianpula saat orang sdh mencapai Arahat, apakah Arahat tsb hrs terus Wipassana tiap hari, tentu tdk krn kl spt itu, Arahat tsb tdk ada wkt utk menyebarkan Dharma, krn latihan Wipassana hrs diam tdk blh aktifitas selain Wipassana.
Teman2 terimakasih atas dedikasi dan komen yg berguna.
1. Namo Bhudhaya Bhante...No 1. : gak usa bingung dengan ada beberapa aliran di agama budha... agama lain jauh lebih banyak alirannya...itu hanya merupan cara penyampaian ajaran agama yang secara umumnya sama intinya. gak bakal ada yang bertanya.. karna punya mereka juga lebih banyak cabang2nya... dalam hal beda hanya terletak di cara , adat , penyampaian , pengaruh dari suatu daerah ,dan pengertian penterjemahan dari ajaran Sidarta Gotama... tetap intinya sama... kebenaran....
No 2. : rakit di tinggalkan untuk di ingatkan akan kebenaran selama kita menjalankan kehidupan... contoh nya... si a. waktu hidupnya baik ..bijak... dan akan selalu di sebut dan akan mengingatkan unt menjalankan kebaikkan... ataupun sebaliknya... jangan mengikuti si c karna semasa hidupnya banyak berbuat kelalaian dll...rakit jangan di bawa terus,,karna dalam rekernasi semuanya akan melebur dalam diri dalam kelahiran baru...berat lo rakit di pikul hahhahaa...kalo salah bhante tol lurusin ya... hehhehe
No 3 . : hehhee.... dalam kehidupan manusia ada kepercayaan dewa2 .. mis dewa pintu,dewa air dll .... itu mereka katahui sebelum ajaran shidarta masuk.... dan setelah masuk pun para dewa tetap mereka puja karna adat dan kepercayaan masi ada.... bila mana tak menyertakan para dewa lain dalam altar juga tak apa2.. boleh2 saja.... tergantung diri sendiri dalam anutan kepercayaan ajaran...
SSBS,SHADHU..omithofo..... moga moga pengetahuan dangkal saya bisa di tambahkan lagi oleh teman2 yang lebih banyak mengetahuinya... bila ada kesalahan/kekeliruan,,...di bantu untuk di beri penjelasan tambahan.... xie xie semua.
2. No 3! Bukan memuja tp menghormati! Didlm buddhism dikenal 31 alam! Bagi Ýåħġ tekun dan rajin berlatih ada kemungkinan akan terlahir dialam brahma/dewa. Kwan se I'm adalah salah satunya. Krna kwan se I'm memang lebih dikenal didataran tiongkok dsk. Terutama dr aliran Mahayana. Jd bukan masalah tinggi ato rendah. Amithofo.
3. Namo Buddhaya Bhante..Menurut pendapat saya agama Buddha itu banyak alirannya karena pada Persamuan Agung kedua sudah terjadi perbandingan dimana terbagi antara Theravada dan Mahayana. Terjadinya aliran Mahayana akibat bhikkhu di India melakukan misionari Buddhis ke Cina sehingga terbentuklah aliran Mahayana.
Manusia setelah meninggalkan kehidupan ini,apabila karma baiknya lebih banyak dan apabila ia telah melenyapkan 10 Samyojana maka ia bisa ke pantai seberang(Nibbana). Rakit yang digunakan merupakan hasil perbuatan baiknya di masa lampau. Maka Dhamma selalu akan berada di dalam diri kita(Dhamma in my life).
Sebagai umat Buddha kita harus mengerti dan mengetahui rasa dari kebenaran agar tujuan yang diinginkan oleh umat Buddha bisa dicapai.
Di dalam Mahayana, Bodhisatva berada di alam surga Sukhavati tempat alam suci Amitabha Buddha dimana mereka harus berlatih dan berjuang keras untuk mencapai kesempurnaan(dalam Theravada sebanyak 4Asankheya dan 100ribu kappa). Semua Bodhisatva dipuja oleh para manusia karena dia melakukan perbuatan baik demi umat manusia. Sehingga banyak orang yang memuja Buddha dan Bodhisatva.
Jadi, kalau dibahas maka tidak akan habisnya agama Buddha ini, tetapi kita harus tahu bahwasanya Dhamma setelah kita ketahui harus kita laksanaan agar kita bisa sampai di pantai seberang(Pattipati Dhamma)..Anumodana.....
4. Namo Buddhaya bhante... Izinkan sy ikut menjawab pertanyaan....
Mengenai macam2 sekte dlm buddhis, gk usah dipusingin... Dlm sadharmapundharika sutra mahayana, dikatakan bahwa buddha tidak membimbing orang dlm kendaraan maha atopun kendaraan hina... Buddha hanya membimbing dalam 1 kendaraan saja...
Lalu soal rakit, itu dipake dlm konsep mahayana...dimana para boddhisatva membimbing manusia ke kondisi bahagia, sdngkan boddhisatva ny sendiri bolak balik.. Kata "pantai seberang" adalah perumpamaan drpd kondisi pikiran yg bahagia dan tenank.. Rakit itu adalah jalan boddhisatva... Rakit untuk menuju Pantai Seberang ( Nibbana ). Ultimate goalnya adalah Pantai Seberang. Rakitnya hanya sarana saja.
5. @sdr johannes, boddhisatva bukan hanya di alam sukhavati saja... Adapun yg memank terkenal dr alam sukhavati adalah avalokitesvara boddhisatva dan vajrapani boddhisatva...Namun diluar alam itu msh banyak boddhisatva2 lain ny.
Dikenal dlm mahayana ada 4 boddhisatva besar.. Yaitu avalokitesvara, samantabhadra, manjushri, ksitigarbha, Smoga bermanfaat... Namo Buddhaya.
6. perbedaan sekte dan aliran bisa jadi karena adanya perbedaan budaya dari masing-masing daerah. Walaupun adanya perbedaan tersebut, tapi inti dari ajaran Buddha tetap sama, "Sucikan hati dan pikiran" Kita sebenarnya tidak memuja-muja para Bodhisatva atau Buddha. Kita sebenarnya melakukan penghormatan atas perilaku,ajaran dan welas asih mereka selama hidup mereka. Dengan penghormatan yang benar, kita berharap bisa menjalankan Dharma dalam kehidupan sehari-hari agar bisa hidup lebih bahagia. " ...gmn tuk mnjelaskan ke org yg bkn budhis..".>>> yg bukan budhis tidak perlu dijelaskan...! " stlh smpai di seberang rakit itu di tgglkan..." >> jalani dulu hingga keseberang ....,nanti akan mengerti .....maksudnya. " ...prtnyaanya knp manusia tdk memuja kpd tingatan yg tggi saja?apakah yg tgkatan tertinggi itu tdk dekat dgn manusia?..." >>> apa cukup anda meng-hormati presiden....,maka RT,RW, LURAH, CAMAT...... pasti segan dengan anda?
7. dalam agama BUddha, memang dikenal kebebasan berfikir dan keleluasaan untuk menggali lebih dalam, setiap jengkal ajaran sang Buddha, sehingga mau tidak mau, ada berbagai penafsiran yang berbeda beda...tp selama tidak melanggar ajaran secara fundamental. misal kamma,dukkha, paticca samuppada dll...maka bisa disebut itu sebagai aliran agama Buddha, karena di Indonesia, akhir-khir ini, marak aliran yang menyatakan diri sebagai aliran agama Buddha, tapi secara fundamental, mereka tidak mengenal itu semua..kekayaan penafsiran dalam agama Buddha, seakan menambah semacam pilihan bagi umat Buddha untuk memilih yang cocok, selama sekali lagi, tidak bertentangan dengan dasar2 fundamental agama Buddha...
8. Namo Buddhaya Bhante...dan teman2 semua. klu menurut saya bhante..., aliran dalam agama Buddha bukan dikarenakan oleh perpecahan. tetapi hanya karena jalur penyebarannya saja... oleh sebab itu kita sebagai umat Buddha yang baik hendaknya jgn menganggap aliran sebagai sekte, tetapi buatlah menjadi suatu keragaman yang akan sangat indah jika di satukan seperti keragaman warna dan bunga yang akan menjadi indah jika dirangkai...
yang ke 2 .ajaran Buddha tidak pernah membatasi orang untuk mempelajarinya , oleh sebab itu ajaran Buddha selalu menyarankan kita untuk selalu ehipasiko, agarkita menjadi lebih yakin , dan tidak asal telan saja. yang ke 3...jika di lihat dari tingktnnya, Bodhisatva memang di bawah Buddha , akan tetapi apakah hanya karna kita mengenal yang lebih tinggi lantas membuat kita tidak menghormati yang bawah ? bukankah itu malah mencerminkan kesombongan ? dan apakah Buddha pernah mengajarkan kita demikian ? jawab pertanyaan ini di dalam hati nanti kamu akan mendapatkan jawaban dari pertanyaan kamu sendiri.
9. Met pagi bhante n teman2.. Byk aliran bukan bearti krn ada perpecahan , justru kita sbg umat budhis harus byk belajar n belajar dari aliran2 tsb, .. Theravada penekanan nya pd pikiran , jd sucikan pikiran dg samadhi ato meditasi... Mahayana lbh mengutamakan hati ato perasaan , memang berdasarkan pandangan Theravada ya sucikan pikiran melenyapkan lobha dosa n moha mengembangkan metta/cinta kasih mnjd Arahat... Mahayana lbh suka mnsucikan hati mengembangkan Welas Asih mnjd Bodhisatva.. Tanpa Ksh Syng (karuna) pkran tetap kotor ga mgkn mnjd suci ato bersih, jg tanpa Cinta Ksh hati tidak mgkn jd Welas Asih/Kasih Syg , Sbnrnya klo Hati n Pikiran di kembangkan n disucikan berbarengan akan lebih indah n bermanfaat... Kalo Tantra maaf sy kurang begitu ngerti , yg sy tau Tantra penekanannya lbh ke latihan pikiran untuk mndptkan "Mudra", .. Mhn maaf jika ada yg salah .. Omithofo.
10. 1. SEMUA BERASAL DARI SATU DAN DI KEMBANGKAN DGN BAKAT DAN POTENSI YG DIMILIKI MASING MASING GURU. no 2. SEBUAH KEHIDUPAN TANPA BATAS,TANPA SEBUAH AWAL DAN TANPA SEBUAH AKHIR. no 3. SEBUAH TINGKATAN DIDASARI OLEH SEBERAPA JAUH KAH SESEORANG, DEWA, BODHISATVA MAUPUN BUDHA DALAM MENCAPAI PENERANGAN. hanya ini komen dr saya dan mohon maaf jk saya salah.sadhu.
11. Namo Buddhaya,Bhante...kembali pada diri sendiri, segala sesuatu tidak perlu dijelaskan...jawabannya ada di dasar hati masing-masing...bila membahas tentang agama itu tidak ada habis-habisnya
banyak hal & perbedaan tentang keyakinan,tata cara,pantangan & kepercayaan masing-masing....
bisa menimbulkan beda pandangan & pemikiran, pada akhirnya timbul perdebatan,pertengkaran,dan perselisihan bisa jadi kerusuhan.. .yang penting itu, semoga semua makhluk berbahagia, damai tentram
sadhu....sadhu.....sadhu....
12. mnrt sy jawab sbb:
1.bnyk nya aliran agama buddha bukan brarti perpecahan..hanya keragaman sperti ga bedanya keragaman manusia...ragam ras..adat...suku...bangsa...jd berbeda beda pula penyampaian nya...tetapi dr bnyknya aliran buddha tetap inti nya kekosongan.
2.ini paham kekosongan...jk uda memahami dgn baik akan di temukan maksud dr ini.
3.di mahayana setau dr sy baca...buddha mengajarkan kamma lah sebagai pelindung diri sendiri...mknya trkadang di berbagai tempat lain sperti jawaban no.1 tidak begitu bisa menerima paham tsb...mk dr mahyana adanya bodhisatva yg maksudnya lebih menolong penderitaan manusia...tetapi sperti sy blg di jawaban no.1..jk seseorg smakin pahami dhamma buddha...mk kembali ke sabda buddha..kamma mu pelindung mu....jd sperti buddha bilang jg..jk sebuah ajaran memiliki nilai2 baik...dan tidak merugikan org lain...brarti ajaran itu baik....om mani pad me hum.
13. Malem, setuju sama temen2 di atas, n seperti yg saya baca juga, smua aliran, awalnya krn perbedaan kebudayaan dalam melaksanakan dan menyampaikan ajaran sehingga menjadi kebiasaan, tapi yg patut diakui, tidak pernah ada keributan toh dalam berbagai aliran agama Buddha? Smua mengajarkan kasih sayang, karma, dan selalu berbuat baik..
Teman2 trims atas dedikasi dan komennya yang berguna.
Karma baik ini kita limpahkan kepada para Guru Dharma dan semua makhluk yang telah meninggal semoga mereka dapat menerimanya dan ikut berbahagia, sadhu.
Sabbe satta bhawantu sukhitatta.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia.
Penyusun Ven. Sudhammacaro.
Teman2 Dharma kl sempat silahkan simak pertanyaan dari Umat di bawah ini dan kasih komen.
slmt mlm bhante namo buddhaya..saya mau bertnya2 sbb:
1. knp agm buddha bnyk aliran spt thera,maha,tantra dsb lalu gmn tuk mnjelaskan ke org yg bkn budhis jk ditnya knp bnyk aliran apakah krn ada perpecahan dsb?
2. Dhamma dlm agm Buddha diibaratkan rakit untuk menyebrangkan, stlh smpai di seberang rakit itu di tgglkan. mngpa hrs di tgglkan bknkah hal yg baik itu hrs di sampaikan ke yg lain agar dpt mngetahui rakit ajrn buddha itu bgs shg bs di pakai oleh pihak lain?
3. dlm mahayana mgenai bnyk bodhisatva, spt kwan im dll, jk dilihat tgkatan, posisi bodhisatva msh di bawah Buddha, prtnyaanya knp manusia tdk memuja kpd tingatan yg tggi saja?apakah yg tgkatan tertinggi itu tdk dekat dgn manusia?
sekian dl bhante prtnyaan saya, maaf klo pnuh dgn pdngan salah. terma kasih sblmnya.
Teman2 tlg ks koment yg benar dan berguna, sadhu.
Komen dari teman2 sdh benar dan bgs2.
Teman2 maaf kl komen bhante salah.
Kesimpulan: Jawaban no 1. Tiap agama pasti muncul Aliran baru, itu bukan perpecahan tp lbh disebabkan krn tiap orang menafsirkan ajaran Gurunya akan berbeda. Dari beda penafsiran maka timbul Aliran yg dibentuk oleh mereka yg sepaham disebut dlm agama Buddha Komentator. Hingga buku Tipitaka yg aslipun ditambah Komentar dan sub Komentar, ini artinya ada dua kelompok yg berbeda pandangan/ Tafsiran. Apalgi bila sdh menyebar ke berbagai negara yg bahasanya berbeda, itulah sebabnya muncul banyak Aliran. Contoh: coba anda minta tlg 3 orang utk menerjemahkan kalimat Dharma bahsa Inggris, pasti tiap orang akan berbeda hasilnya.
Jawaban no 2. Dharma disini merujuk ke Latihan Wipassana utk meralisasi Nibbana yg indetik mencapai tingkat kesucian Arahat. Intinya, kl orang niat/ mau prgi dari surabaya ke Monas Jkt naik mobil, ketika sdh smp apakah mobil tsb msh terus digunakan msk ke taman Monas? Tentu tdk, dan mobil tsb hrs di parkir di tempatnya. Demikianpula saat orang sdh mencapai Arahat, apakah Arahat tsb hrs terus Wipassana tiap hari, tentu tdk krn kl spt itu, Arahat tsb tdk ada wkt utk menyebarkan Dharma, krn latihan Wipassana hrs diam tdk blh aktifitas selain Wipassana.
Teman2 terimakasih atas dedikasi dan komen yg berguna.
1. Namo Bhudhaya Bhante...No 1. : gak usa bingung dengan ada beberapa aliran di agama budha... agama lain jauh lebih banyak alirannya...itu hanya merupan cara penyampaian ajaran agama yang secara umumnya sama intinya. gak bakal ada yang bertanya.. karna punya mereka juga lebih banyak cabang2nya... dalam hal beda hanya terletak di cara , adat , penyampaian , pengaruh dari suatu daerah ,dan pengertian penterjemahan dari ajaran Sidarta Gotama... tetap intinya sama... kebenaran....
No 2. : rakit di tinggalkan untuk di ingatkan akan kebenaran selama kita menjalankan kehidupan... contoh nya... si a. waktu hidupnya baik ..bijak... dan akan selalu di sebut dan akan mengingatkan unt menjalankan kebaikkan... ataupun sebaliknya... jangan mengikuti si c karna semasa hidupnya banyak berbuat kelalaian dll...rakit jangan di bawa terus,,karna dalam rekernasi semuanya akan melebur dalam diri dalam kelahiran baru...berat lo rakit di pikul hahhahaa...kalo salah bhante tol lurusin ya... hehhehe
No 3 . : hehhee.... dalam kehidupan manusia ada kepercayaan dewa2 .. mis dewa pintu,dewa air dll .... itu mereka katahui sebelum ajaran shidarta masuk.... dan setelah masuk pun para dewa tetap mereka puja karna adat dan kepercayaan masi ada.... bila mana tak menyertakan para dewa lain dalam altar juga tak apa2.. boleh2 saja.... tergantung diri sendiri dalam anutan kepercayaan ajaran...
SSBS,SHADHU..omithofo..... moga moga pengetahuan dangkal saya bisa di tambahkan lagi oleh teman2 yang lebih banyak mengetahuinya... bila ada kesalahan/kekeliruan,,...di bantu untuk di beri penjelasan tambahan.... xie xie semua.
2. No 3! Bukan memuja tp menghormati! Didlm buddhism dikenal 31 alam! Bagi Ýåħġ tekun dan rajin berlatih ada kemungkinan akan terlahir dialam brahma/dewa. Kwan se I'm adalah salah satunya. Krna kwan se I'm memang lebih dikenal didataran tiongkok dsk. Terutama dr aliran Mahayana. Jd bukan masalah tinggi ato rendah. Amithofo.
3. Namo Buddhaya Bhante..Menurut pendapat saya agama Buddha itu banyak alirannya karena pada Persamuan Agung kedua sudah terjadi perbandingan dimana terbagi antara Theravada dan Mahayana. Terjadinya aliran Mahayana akibat bhikkhu di India melakukan misionari Buddhis ke Cina sehingga terbentuklah aliran Mahayana.
Manusia setelah meninggalkan kehidupan ini,apabila karma baiknya lebih banyak dan apabila ia telah melenyapkan 10 Samyojana maka ia bisa ke pantai seberang(Nibbana). Rakit yang digunakan merupakan hasil perbuatan baiknya di masa lampau. Maka Dhamma selalu akan berada di dalam diri kita(Dhamma in my life).
Sebagai umat Buddha kita harus mengerti dan mengetahui rasa dari kebenaran agar tujuan yang diinginkan oleh umat Buddha bisa dicapai.
Di dalam Mahayana, Bodhisatva berada di alam surga Sukhavati tempat alam suci Amitabha Buddha dimana mereka harus berlatih dan berjuang keras untuk mencapai kesempurnaan(dalam Theravada sebanyak 4Asankheya dan 100ribu kappa). Semua Bodhisatva dipuja oleh para manusia karena dia melakukan perbuatan baik demi umat manusia. Sehingga banyak orang yang memuja Buddha dan Bodhisatva.
Jadi, kalau dibahas maka tidak akan habisnya agama Buddha ini, tetapi kita harus tahu bahwasanya Dhamma setelah kita ketahui harus kita laksanaan agar kita bisa sampai di pantai seberang(Pattipati Dhamma)..Anumodana.....
4. Namo Buddhaya bhante... Izinkan sy ikut menjawab pertanyaan....
Mengenai macam2 sekte dlm buddhis, gk usah dipusingin... Dlm sadharmapundharika sutra mahayana, dikatakan bahwa buddha tidak membimbing orang dlm kendaraan maha atopun kendaraan hina... Buddha hanya membimbing dalam 1 kendaraan saja...
Lalu soal rakit, itu dipake dlm konsep mahayana...dimana para boddhisatva membimbing manusia ke kondisi bahagia, sdngkan boddhisatva ny sendiri bolak balik.. Kata "pantai seberang" adalah perumpamaan drpd kondisi pikiran yg bahagia dan tenank.. Rakit itu adalah jalan boddhisatva... Rakit untuk menuju Pantai Seberang ( Nibbana ). Ultimate goalnya adalah Pantai Seberang. Rakitnya hanya sarana saja.
5. @sdr johannes, boddhisatva bukan hanya di alam sukhavati saja... Adapun yg memank terkenal dr alam sukhavati adalah avalokitesvara boddhisatva dan vajrapani boddhisatva...Namun diluar alam itu msh banyak boddhisatva2 lain ny.
Dikenal dlm mahayana ada 4 boddhisatva besar.. Yaitu avalokitesvara, samantabhadra, manjushri, ksitigarbha, Smoga bermanfaat... Namo Buddhaya.
6. perbedaan sekte dan aliran bisa jadi karena adanya perbedaan budaya dari masing-masing daerah. Walaupun adanya perbedaan tersebut, tapi inti dari ajaran Buddha tetap sama, "Sucikan hati dan pikiran" Kita sebenarnya tidak memuja-muja para Bodhisatva atau Buddha. Kita sebenarnya melakukan penghormatan atas perilaku,ajaran dan welas asih mereka selama hidup mereka. Dengan penghormatan yang benar, kita berharap bisa menjalankan Dharma dalam kehidupan sehari-hari agar bisa hidup lebih bahagia. " ...gmn tuk mnjelaskan ke org yg bkn budhis..".>>> yg bukan budhis tidak perlu dijelaskan...! " stlh smpai di seberang rakit itu di tgglkan..." >> jalani dulu hingga keseberang ....,nanti akan mengerti .....maksudnya. " ...prtnyaanya knp manusia tdk memuja kpd tingatan yg tggi saja?apakah yg tgkatan tertinggi itu tdk dekat dgn manusia?..." >>> apa cukup anda meng-hormati presiden....,maka RT,RW, LURAH, CAMAT...... pasti segan dengan anda?
7. dalam agama BUddha, memang dikenal kebebasan berfikir dan keleluasaan untuk menggali lebih dalam, setiap jengkal ajaran sang Buddha, sehingga mau tidak mau, ada berbagai penafsiran yang berbeda beda...tp selama tidak melanggar ajaran secara fundamental. misal kamma,dukkha, paticca samuppada dll...maka bisa disebut itu sebagai aliran agama Buddha, karena di Indonesia, akhir-khir ini, marak aliran yang menyatakan diri sebagai aliran agama Buddha, tapi secara fundamental, mereka tidak mengenal itu semua..kekayaan penafsiran dalam agama Buddha, seakan menambah semacam pilihan bagi umat Buddha untuk memilih yang cocok, selama sekali lagi, tidak bertentangan dengan dasar2 fundamental agama Buddha...
8. Namo Buddhaya Bhante...dan teman2 semua. klu menurut saya bhante..., aliran dalam agama Buddha bukan dikarenakan oleh perpecahan. tetapi hanya karena jalur penyebarannya saja... oleh sebab itu kita sebagai umat Buddha yang baik hendaknya jgn menganggap aliran sebagai sekte, tetapi buatlah menjadi suatu keragaman yang akan sangat indah jika di satukan seperti keragaman warna dan bunga yang akan menjadi indah jika dirangkai...
yang ke 2 .ajaran Buddha tidak pernah membatasi orang untuk mempelajarinya , oleh sebab itu ajaran Buddha selalu menyarankan kita untuk selalu ehipasiko, agarkita menjadi lebih yakin , dan tidak asal telan saja. yang ke 3...jika di lihat dari tingktnnya, Bodhisatva memang di bawah Buddha , akan tetapi apakah hanya karna kita mengenal yang lebih tinggi lantas membuat kita tidak menghormati yang bawah ? bukankah itu malah mencerminkan kesombongan ? dan apakah Buddha pernah mengajarkan kita demikian ? jawab pertanyaan ini di dalam hati nanti kamu akan mendapatkan jawaban dari pertanyaan kamu sendiri.
9. Met pagi bhante n teman2.. Byk aliran bukan bearti krn ada perpecahan , justru kita sbg umat budhis harus byk belajar n belajar dari aliran2 tsb, .. Theravada penekanan nya pd pikiran , jd sucikan pikiran dg samadhi ato meditasi... Mahayana lbh mengutamakan hati ato perasaan , memang berdasarkan pandangan Theravada ya sucikan pikiran melenyapkan lobha dosa n moha mengembangkan metta/cinta kasih mnjd Arahat... Mahayana lbh suka mnsucikan hati mengembangkan Welas Asih mnjd Bodhisatva.. Tanpa Ksh Syng (karuna) pkran tetap kotor ga mgkn mnjd suci ato bersih, jg tanpa Cinta Ksh hati tidak mgkn jd Welas Asih/Kasih Syg , Sbnrnya klo Hati n Pikiran di kembangkan n disucikan berbarengan akan lebih indah n bermanfaat... Kalo Tantra maaf sy kurang begitu ngerti , yg sy tau Tantra penekanannya lbh ke latihan pikiran untuk mndptkan "Mudra", .. Mhn maaf jika ada yg salah .. Omithofo.
10. 1. SEMUA BERASAL DARI SATU DAN DI KEMBANGKAN DGN BAKAT DAN POTENSI YG DIMILIKI MASING MASING GURU. no 2. SEBUAH KEHIDUPAN TANPA BATAS,TANPA SEBUAH AWAL DAN TANPA SEBUAH AKHIR. no 3. SEBUAH TINGKATAN DIDASARI OLEH SEBERAPA JAUH KAH SESEORANG, DEWA, BODHISATVA MAUPUN BUDHA DALAM MENCAPAI PENERANGAN. hanya ini komen dr saya dan mohon maaf jk saya salah.sadhu.
11. Namo Buddhaya,Bhante...kembali pada diri sendiri, segala sesuatu tidak perlu dijelaskan...jawabannya ada di dasar hati masing-masing...bila membahas tentang agama itu tidak ada habis-habisnya
banyak hal & perbedaan tentang keyakinan,tata cara,pantangan & kepercayaan masing-masing....
bisa menimbulkan beda pandangan & pemikiran, pada akhirnya timbul perdebatan,pertengkaran,dan perselisihan bisa jadi kerusuhan.. .yang penting itu, semoga semua makhluk berbahagia, damai tentram
sadhu....sadhu.....sadhu....
12. mnrt sy jawab sbb:
1.bnyk nya aliran agama buddha bukan brarti perpecahan..hanya keragaman sperti ga bedanya keragaman manusia...ragam ras..adat...suku...bangsa...jd berbeda beda pula penyampaian nya...tetapi dr bnyknya aliran buddha tetap inti nya kekosongan.
2.ini paham kekosongan...jk uda memahami dgn baik akan di temukan maksud dr ini.
3.di mahayana setau dr sy baca...buddha mengajarkan kamma lah sebagai pelindung diri sendiri...mknya trkadang di berbagai tempat lain sperti jawaban no.1 tidak begitu bisa menerima paham tsb...mk dr mahyana adanya bodhisatva yg maksudnya lebih menolong penderitaan manusia...tetapi sperti sy blg di jawaban no.1..jk seseorg smakin pahami dhamma buddha...mk kembali ke sabda buddha..kamma mu pelindung mu....jd sperti buddha bilang jg..jk sebuah ajaran memiliki nilai2 baik...dan tidak merugikan org lain...brarti ajaran itu baik....om mani pad me hum.
13. Malem, setuju sama temen2 di atas, n seperti yg saya baca juga, smua aliran, awalnya krn perbedaan kebudayaan dalam melaksanakan dan menyampaikan ajaran sehingga menjadi kebiasaan, tapi yg patut diakui, tidak pernah ada keributan toh dalam berbagai aliran agama Buddha? Smua mengajarkan kasih sayang, karma, dan selalu berbuat baik..
Teman2 trims atas dedikasi dan komennya yang berguna.
Karma baik ini kita limpahkan kepada para Guru Dharma dan semua makhluk yang telah meninggal semoga mereka dapat menerimanya dan ikut berbahagia, sadhu.
Sabbe satta bhawantu sukhitatta.
Semoga semua makhluk hidup berbahagia.
Penyusun Ven. Sudhammacaro.
Komentar