KORBAN PERANG Anak2, WANITA, Ibu2 jumlah Dua milyar manusia di Bumi menderita kelaparan terselubung alias kurang gizi. Perang saudara, pengusiran dan pengungsian berdampak dramatis pada situasi pangan global. -Sedikitnya 800 juta manusia di 16 negara menderita kelaparan serius. Tambahan lagi sekitar 2 milyar lainnya di seluruh dunia menderita kurang gizi, sebuah bentuk kelaparan yang tidak kasat mata. Demikian laporan indeks kelaparan tahun 2014 dari organisasi bantuan pangan Jerman "Welthungerhilfe".
Hukum Karma hrs di-Pahami, di-Renungkan dg
Benar2 Serius- Buumm..JIHAD SUKSES Idul
Fitri, Bln Puasa, Masjid & Korban Wanita & Anak2 tdk Salah..Semua buku
Agama- Hrs di-REVISI utk Ke-SELAMATAN & Ke-DAMAIAN Dunia, di Timur Tengah
Rutin Tiap Hari Bom & Bom Bunuh Diri, Ribuan Korban Perang Men-DERITA
Sengsara, Pem-Bantaian & Gempur Orang2 ISIS & HAUTHI banyak Korban
Anak2 & Wanita Sediiih...Fakta Agama cm Teori & Dongeng Anak2 Benar
adanya...utk Praktek-nya ber-Lawan dg Isi Ajaran Agama, maka Penganut Agama di
zaman ini hrs MEDITASI dg Ajaran BUDDHA GOTAMA utk Buang EMOSI, Iri-Hati,
Serik-Dengki, MARAH, DENDAM, BENCI, SERAKAH, KORUPSI, agar bisa SADAR &
SABAR maaf bukan Foromosi ini Fakta hehehe... Moga2
ber-Guna mem-Buka Wawasan lbh Luas jd Orang Bijak dlm Belajar & Praktek
Agama saat ini…
news.okezone.com -Jelang Ramadan Rakyat
Yaman Ribuan Korban Perang Wanita & Ibu serta Anak2, minta seluruh pihak
yang bertikai di Yaman untuk melakukan gencatan senjata..
Parameter
terpenting penentu indeks kelaparan adalah, tingkat kematian balita, jumlah
balita kurang gizi dengan bobot kurang dari normal serta persentase orang yang
kekuarangan gizi dari seluruh populasi warga. Penyebab utama kelaparan adalah
kemiskinan yang diperparah oleh konflik bersenjata lokal maupun regional.
"Konflik
seperti di Suriah dan Irak serta Sudan Selatan makin memperparah situasi kurang
pangan di negara-negara bersangkutan," ujar Bärbel Dieckmann, presiden
Welthungerhilfe. Pengungsi menghadapi ancaman bahaya lebih tinggi untuk
mengalami kekurangan pangan atau penyakit.
Irak yang
dilanda konflik berkepanjangan menunjukkan penurunan kualitas drastis,
menempati posisi kedua terbawah indeks kelaparan dunia. Aksi kekerasan yang
terus berlanjut, jumlah pengungsi domestik yang terus meningkat ditambah arus
pengungsi dari Suriah, menyebabkan kuota warga kelaparan dan kurang gizi di
Irak berlipat dua dibanding indeks tahun 1990.
KEMISKINAN DI AMERIKA SERIKAT
Tunawisma di Los Angeles
Kemiskinan di
Amerika Serikat, negara ekonomi terbesar sedunia, tetap tidak bisa diberantas,
50 tahun setelah Presiden Lyndon Johnson mencanangkan perang melawan kemiskinan
dalam pidato nasional tanggal 8 Januari 1964.
Wabah penyakit
ebola yang melanda beberapa negara di Afrika Barat seperti Sierra Leone dan
Liberia juga diramalkan akan memperburuk penyediaan pangan dan meningkatkan
ancaman bahaya kelaparan di bulan-bulan mendatang.
Tren positif
berlanjut
Selain
melaporkan ramalan suram serta naiknya indeks kelaparan di sejumlah negara
berkembang, Welthungerhilfe juga mencatat kemajuan positif di sejumlah negara
berkembang lainnya. Walaupun jumlah warga kelaparan tidak turun secepat yang
diharapkan, namun terlihat kemajuan amat bagus di 26 negara.
Laporan
Welthungerhilfe menyebutkan, terhitung sejak 1990, indeks kelaparan di
negara-negara berkembang secara keseluruhan turun sekitar 39 persen.
Negara-negara seperti Thailand, Vietnam, Kamboja, Brazil, Ghana, Peru, Angola
dan Benin bahkan menunjukan prestasi sangat bagus, indeks kelaparan
negara-negara ini turun lebih dari 50 persen.
Namun melihat
kenyataan bahwa 2,8 milyar orang menderita kelaparan serius atau kurang gizi
parah, organisasi bantuan pangan Jerman itu menyerukan perang melawan kelaparan
di abad ke 21 harus dipacu dengan segala cara, termasuk program politik yang
menunjang. "Dunia harus bekerjasama makin erat untuk mengatasi tantangan,
dengan keberanian dan solidaritas," ujar presiden Welthungerhilfe.
Welthungerhilfe
yang didirikan 1962 itu sejauh ini telah membiayai 7.350 proyek penanggulangan
kelaparan dan kemiskinan di 70 negara dan telah mengucurkan bantuan senilai
2,66 milyar Euro. -as/yf (dpa/welthungerhilfe)
Komentar