Ilmuwan Pecahkan Misteri Bercak Merah Jupiter-Bercak Merah Besar Jupiter (Foto: NASA)-Dini Listiyani-Jurnalis

 

CALIFORNIA - Misteri seputar bercak merah besar yang ada di Jupiter dilaporkan telah terpecahkan. Penyebab bercak merah besar Jupiter sendiri sudah lama menjadi perdebatan. Namun, para ahli kini menemukan bahwa gumpalan besar dari atmosfer planet terbesar di tata surya memanas dengan sendirinya.

Awan badai besar memanas bagian dari atmosfer Jupiter pada ratusan derajat. Sekira 500 mil di atas puncak awan terlihat, Jupiter dalam bercak merah besar memiliki suhu sekira 1.500 derajat celsius, yang mereka temukan dengan menggunakan teleskop infrared.

"Kami hampir bisa melihat bahwa suhu maksimum Bumi di ketinggian tertinggi ialah di atas bercak merah (Jupiter), aneh atau ini sebagai petunjuk?" kata James O'Donoghue dari Boston University seperti dilansir Express, Senin (29/7/2016). Tim menulis dalam studi mereka yang dipublikasikan dalam jurnal Nature bahwa dalam badai, sistem gas badai berputar-putar 425 mil per jam, yang dapat memakan waktu hingga enam hari untuk menyelesaikan revolusi karena ukurannya besar. Mereka menambahkan bahwa bercak merah besar menghasilkan gelombang akustik dari energi yang bergetar dalam arah di mana mereka pergi, menyebabkan suasana sangat panas.

Luke Moore, co-author penelitian dan juga dari Boston University mengatakan, "Bercak merah besar merupakan sumber yang hebat dari energi untuk memanaskan lapisan atas atmosfer di Jupiter, tetapi kami tidak punya bukti sebelum efek sebenarnya pada suhu diamati di ketinggian tertinggi".
(din)