RENUNGAN BUAT KORBAN BANJIR JAKARTA…(INDON)..
LEGENDA
Nyanyian Kidung JAKARTA … di tahun 1970an..tapi masih Relevan hinnga kini dan
entah sampai Kapan…
Liriknya
seperti mengajak IBUKOTA INDON PINDAH dari JAKARTA…ke…?
(artikel
ini mudah di-Cerna utk Semua Umur silahkan..)
Selamat
pagi.. pada-mu Jakarta.. di-Pintu-mu.. kau tak sambut tangan-ku...
Hanya
suara tawa-mu.. kudengar kau Jakarta.. dan nafas-mu…
GEMURUH-
GEMERLAPAN…(saat ini tambah BANJIR..JIR..JIR..JIR…)
Seperti
sengaja kau ciptakan.. untuk-ku...
sementara
masih tersisa Gema DOA dimulut-ku…
Inikah
Jakarta… hanya beginikah sikap-mu Jakarta...
Atau aku yang sama.. bila kukatakan kau tak
ramah.. debu2 panas jalanan..kl musim panas ( saat ini MACET).
nampak
sepi dari cinta dan kasih sayang..
tidak seperti di kampung-ku.. yang hijau..
disini
takkan kutemui lagi.. suara Seruling… yang ditiup lelaki kecil.. sambil
berbaring.. di- punggung Kerbau yang di-gembalakannya..
atau
nyanyian bambu2.. seperti musik Simponi…
mengiringi
anak2 telanjang bermain..
berkejaran
di-pematang basah….
Selamat
malam.. pada-mu Jakarta..
dimanakah
kau sembunyikan kekasih-ku..
atau
mata-ku yang tak mampu lagi mengenali wajahnya..
sebab
terdapat lumpur..gandrung dirambutnya..
Seperti
ketika dia masih tinggal dikampung..
suka
bercanda berdua dibawah malam Purnama…
Inikah
Jakarta.. hanya beginikah kiranya Jakarta..
kau
Cambuk Punggung siapa saja..
yang
KALAH atau yang tetap BERTAHAN..
bahkan
disini Matahari seperti.. enggan terbit dari Timur lagi..
ga
seperti di-Kampung-ku yang Damai..
Matahari selalu terbit dari sela Langit Biru..
dengan
warna Kuning Kemerahan..
diatas
hijau dedaunan.. dibawah burung2 mulai berterbangan..
disini
aku makin rindu Kampung-ku…
disini
ku makin Cinta Kampung-ku..
bersabarlah
akan ku-tundukkan Jakarta untuk-mu…
semoga berguna untuk renungan Korban Banjir…mau
Pindah…?
Komentar